TEMPO Interaktif, Kupang:Menteri Dalam Negeri Hari Sabarno mengritik keras kinerja aparat pemerintahan dan pejabat di daerah. Mereka dinilai bisa bekerja kalau atasan mengawasi ketat. “Aparat kita hanya bisa bekerja kalau diperintah,” ujar Mendagri dalam acara tatap muka dengan seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) di Kupang, Senin (7/1). Selanjutnya, Mendagri yang didampingi Gubernur NTT Piet A. Tallo SH juga menyatakan, mentalitas birokrat semacam itu akan berdampak buruk bagi upaya pembangunan daerah lantaran tidak adanya disiplin. Ia juga menyorot tajam kinerja birokrasi pemerintahan di Pemerintah Provinsi NTT. Tapi, Mendagri juga memuji kepemimpinan Gubernur Piet A Tallo, terutama dalam mnenyelesaikan masalah pengungsi Timor Lorosae. Hingga saat ini terus berlangsung repatriasi, dimana mereka berbondong-bondong kembali ke tanah kelahirannya. Mendagri juga mengingatkan agar seluruh jajaran Pemerintah Provinsi NTT tidak menghambur-hambur uang, misal dengan dalih melakukan studi banding ke luar negeri. Apalagi kegiatan itu dilakukan enam kali setahun. "Berapa biaya yang terpakai. Padahal, daerah-daerah miskin justru membutuhkan," kata Sabarno. (Cyriakus K - Tempo News Room)