TEMPO.CO, Garut -Kumbang tomcat atau kumbang Paederus menyerang warga Desa Mulyajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, selama beberapa hari terakhir ini. Sebagian di antara mereka harus dibawa ke Puskesmas. “Mereka tidak dirawat haya berobat jalan saja,” kata Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Dede Rohmansyah, Ahad 25 Maret 2012.
Menurut dia, berdasarkan pemeriksaan tim medis, puluhan warga positif terserang kumbang tomcat. Hal itu diketahui dari racun yang menempel pada kulit dan beberapa bagian tubuh warga. Secara klinis gejala warga juga sama persis dengan orang yang terserang tomcat di daerah lain.
Mereka yang kena serangan sebanyak 11 orang. Mereka mengeluhkan gatal-gatal disertai panas dan sakit pada bagian kulit. Bahkan pada beberapa bagian kulit mengalami iritasi hingga melepuh. Untuk menyembuhkan luka tersebut, tim medis telah memberikan obat nyeri, penurun deman dan salep pencegah infeksi.
Dede menambahkan, warga yang terserang seranggga itu, tempat tinggalnya berada tak jauh dari sawah. Tomcat mulai menyerang warga pada malam hari. “Dari Magrib biasanya tomcat itu mulai masuk rumah,” ujarnya.
Karena itu, Dede menghimbau kepada warga yang rumahnya di sekitar sawah agar waspada. Bila menjelang Magrib, semua pintu dan jendela harus ditutup dengan rapat. Kedatangan serangga itu dipicu karena cahaya yang terang di dalam rumah. “Karenanya lampu di dalam rumah jangan terlalu terang, selain itu juga pasang insektisada untuk mengusir serangga dan nyamuk di rumah,” ujarnya.
Salah seorang warga setempat, Supardin, 35 tahun mengatakan tomcat sedikitnya menyerang dua kampung. Mereka di antaranya sebanyak 10 orang di Kampung Rinyem dan tujuh orang di Kampung Pasuketan. “Serangnya hampir sama dengan yang ada di televisi, kini warga mulai ketakutan dengan kejadian ini,” ujarnya.
SIGIT ZULMUNIR
Berita terkait
Guru Besar Unpad Ajarkan Empat Metode Pemberantasan Gulma Tani, Mana yang Paling Efektif?
53 hari lalu
Guru Besar Unpad memaparkan sejumlah metode pemberantasan gulma di lahan tani. Pemakaian hebrisida efektif, namun berisiko.
Baca SelengkapnyaPaman Bashar Al Assad akan Diadili di Swiss atas Kejahatan Perang
12 Maret 2024
Rifaat Al Assad, paman presiden Suriah Bashar Al Assad, akan diadili di Swiss atas kejahatan perang
Baca SelengkapnyaPenemuan 3 Jenis Ngengat Baru, Salah Satunya Harus Diwaspadai Petani Cengkeh
16 Februari 2024
Temuan tiga spesies ngengat baru bisa membantu upaya penanggulangan hama.
Baca SelengkapnyaMahasiswa Unpad Gagas Prototipe Gensystem, Robot Pintar untuk Monitoring Hama dan Penyakit Tanaman
20 Oktober 2023
Fungsi robot pintar ini digagas guna menghindari kerugian hasil produksi tanaman yang diakibatkan oleh hama dan penyakit.
Baca SelengkapnyaDiserang Hama Uret, Ratusan Hektare Lahan Tebu di Lumajang Gagal Panen
19 Oktober 2023
Hama uret menyerang ratusan hektare lahan tebu di sejumlah kecamatan di Kabupaten Lumajang. Akibatnya, banyak petani mengalami gagal panen.
Baca SelengkapnyaCara Mudah Usir Siput dan Bekicot Perusak Tanaman
2 Oktober 2023
Untuk mengusir siput dan bekicot, banyak tukang kebun menggunakan produk racikan sendiri dengan hasil yang instan pula. Berikut di antaranya.
Baca Selengkapnya5 Manfaat Eco Enzyme
16 September 2023
Salah satu manfaat utama eco enzyme adalah sebagai pembersih alami. Ini dapat digunakan untuk membersihkan lingkungan rumah, kamar mandi, dapur, dan bahkan lantai.
Baca SelengkapnyaJangan Dibuang! Berikut Cara Membuat Pestisida dari Puntung Rokok
21 Juli 2023
Selepas merokok, biasanya puntung rokok akan dibuang begitu saja dan menjadi limbah sekaligus sampah yang cukup meresahkan. Lalu, bagaimana jika ternyata limbah puntung rokok dapat dimanfaatkan menjadi pestisida?
Baca Selengkapnya10 Cara Mudah Usir Semut dengan Bahan Alami yang Aman Digunakan
17 Juli 2023
Ini cara mudah mengusir semut dengan bahan alami yang aman apabila dipakai di dalam rumah.
Baca SelengkapnyaKabupaten Klaten Diharapkan Jadi Percontohan Penanganan Hama
14 Juli 2023
Klaten merupakan Kabupaten subur yang sebagian masyarakatnya bergantung pada sektor pertanian
Baca Selengkapnya