TEMPO.CO, Jakarta - Hotman Paris, pengacara Muhammad Nazaruddin, terdakwa suap Wisma Atlet, membantah kabar timnya tak dibayar ketika membela sang klien di persidangan. Tudingan itu disampaikan sebelumnya oleh seterunya, Ruhut Sitompul.
"Tidak benar, menurutnya, inilah tim pengacara paling mahal yang pernah ia bayar," ujar Hotman seusai membesuk Nazaruddin, Kamis malam, 15 Maret 2012.
"Sesuai etika, saya tak bisa sebutkan nominalnya," ujar pengacara yang mengaku mendapat bayaran rata-rata Rp 200 juta per bulan ini.
Setidaknya ada beberapa nama tenar yang mendampingi Nazar di persidangan. Selain Hotman, mereka adalah Elza Syarief, Junimart Girsang, dan Rufinus Hutauruk.
Sejak pukul 10.00 WIB kemarin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat ini menjalani pemeriksaan di RS Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat. Ia diizinkan oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Tipikor berobat dan meninggalkan penjara karena mengeluh sakit jantung dan maag.
Izin yang diberikan kepadanya hanya rawat jalan. Namun, menurut tim rekomendasi dokter, Nazaruddin harus menginap dan diopname. "Sampai esok sore (hari ini)," ujar Hotman.
Sesuai keputusan majelis, biaya pengobatan ditanggung sendiri oleh terdakwa. Dengan menjalani rawat inap, uang yang dikeluarkan mutlak lebih besar. Terlebih RS Abdi Waluyo dikenal sebagai salah satu rumah sakit elite di Jakarta. Mobil-mobil mewah mondar-mandir di halaman parkirnya. Nunun Nurbaetie, sosialita yang juga istri mantan Wakapolri Adang Darajatun, kerap memeriksakan kesehatannya di sini.
Meski kini jadi pesakitan, Nazaruddin memilih rumah sakit terbaik untuk memulihkan kesehatannya. Pihak dokter belum mau memberi konfirmasi mengenai biaya yang dikeluarkan. "Yang jelas pasti mahal," ujar salah seorang karyawan rumah sakit yang enggan disebutkan namanya.
Hingga sore ini, pihak rumah sakit belum memberi rekomendasi atas pemulihan kesehatan Nazar. "Nanti akan ada pemeriksaan lagi, bisa nginap lagi mungkin," ujar Hotman. Biaya membengkak, tapi tampaknya bukan masalah bagi Nazaruddin.
M. ANDI PERDANA
Berita terkait
Idap Tiga Penyakit, Nazar Opname di RS Abdi Waluyo
Hotman Besuk Nazar di RS Abdi Waluyo
Nazar Masih Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Azis Syamsudin Pemulus Nazaruddin
Ini Bukti Aliran Duit Proyek Nazaruddin ke Aziz
Nilai Proyek Jaksa Mainan Aziz-Nazar
Berita terkait
Anas Urbaningrum Ungkap Alasannya Kembali Terjun ke Dunia Politik
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum menyatakan kembali ke dunia politik karena ingin menjadi petugas publik.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Kembali Gaungkan Gantung di Monas, Begini Pernyataannya
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum kembali sebut soal gantung di Monas. Tapi berbeda dari pernyataanya 11 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Akan Pimpin PKN, Gede Pasek Serahkan Posisi Ketua Umum Juli Mendatang
12 Mei 2023
Ketua Umum PKN Gede Pasek Suardika menyatakan akan menyerahkan jabatannya kepada Anas Urbaningrum pada Juli mendatang.
Baca SelengkapnyaEksklusif Wawancara Tempo dengan Anas Urbaningrum (1)
10 April 2023
Tempo mendapat kesempatan berbincang dengan Anas Urbaningrum dari dalam Lapas Sukamiskin.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Akan Kunjungi Orang Tuanya di Blitar Usai Bebas dari Lapas Sukamiskin
7 April 2023
Anas Urbaningrum akan langsung menuju orang tuanya di Blitar setelah dia bebas dari Lapas Sukamiskin.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Minta Dibebaskan dari Lapas Sukamiskin Sore Hari
1 April 2023
Anas Urbaningrum mengajukan permintaan agar dilepaskan dari Lapas Sukamiskin pada sore hari.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Akan Bebas Dari Lapas Sukamiskin, HMI Berencana Gelar Road to Bandung
31 Maret 2023
Sekitar 60 kader HMI akan menjemput Anas Urbaningrum di Bandung pada 10 April 2023.
Baca SelengkapnyaSelain Ferdy Sambo dan Istrinya, Inilah 4 Pasangan Pejabat yang Pernah Jadi Tersangka
20 Agustus 2022
Tak hanya Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, berikut ini daftar pasangan pejabat yang menjadi tersangka sebuah tindak pidana.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat Targetkan 15 Persen Kursi DPR, Pengamat: Kelihatannya Berat
22 Mei 2022
Pengamat menilai Partai Demokrat masih akan menanggung beban kasus korupsi yang mendera kadernya pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAngelina Sondakh Jalani Cuti Mulai Hari Ini, Ditjenpas: Dia Minta Maaf
3 Maret 2022
Angelina Sondakh meminta maaf atas perbuatan yang membuatnya harus mendekam di penjara selama 10 tahun.
Baca Selengkapnya