LSI: Pemilu Sekarang, Suara Demokrat Anjlok  

Reporter

Editor

Minggu, 19 Februari 2012 16:06 WIB

Seorang staff Lembaga survei Jaringan Suara Indonesia berdiri di depan monitor hasil survei penegakan hukum, di Jakarta, Rabu (2/11). TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terbarunya. LSI menilai setelah pelaksanaan pemilihan umum 2009 belum ada partai yang mengalami kemajuan secara konsisten.

Ini sebagai akibat sentimen negatif mayoritas masyarakat terhadap keadaan politik nasional. "Ada indikasi sebagian besar partai mengalami kemandekan dukungan pemilih, dan sebagian mengalami penurunan," ujar peneliti LSI, Burhanudin Muhtadi, memaparkan hasil survei "Perubahan Politik 2014 Trend Sentimen Pemilih" di kantor LSI, Jakarta, Ahad, 19 Februari 2012.

Survei terakhir LSI pada 1-12 Februari 2012 menunjukkan perubahan suara yang paling signifikan dialami Partai Demokrat. Jika pemilu dilakukan sekarang, suara Demokrat turun menjadi 13,7 persen. Anjlok bila dibandingkan dengan perolehan partai pemenang pemilu 2009 sebesar 21 persen.

Sedangkan dukungan untuk Partai Golkar dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak menunjukkan perubahan berarti. Golkar meraup suara 15,5 persen dan PDIP 13,6 persen.

Suara untuk partai-partai menengah juga tidak mengalami perubahan. Masing-masing partai tetap di sekitar angka hasil pemilu 2009 lalu. Gerindra meraup 4,9 persen, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 4,9 persen, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 4,6 persen. Sedangkan Hanura dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengalami penurunan menjadi 1,2 persen dan 3,7 persen.

Dari penelitian yang dilakukan LSI pada 2.050 responden yang tersebar di 33 provinsi ini LSI menemukan kepercayaan masyarakat pada partai politik semakin menurun. Akibatnya banyak pemilih belum menentukan pilihan.

Kalaupun sudah menentukan, pilihan itu pun belum dipilih secara mantap. "Ini mengindikasikan pemilih menuntut partai melakukan perbaikan kinerja," ujar Burhanudin. Penelitian dilakukan dengan sistem acak bertingkat.

Penurunan dukungan pemilih terhadap partai, menurut Burhanudin, belum bisa disikapi partai dengan optimal. Buktinya berbagai iklan di media dan atribut yang dipasang dalam dua tahun terakhir terbukti tidak menarik perhatian pemilih. "Banyaknya suara mengambang ini akan menjadi peluang bagi partai besar, partai menengah, dan partai kecil untuk bekerja lebih keras menarik simpati publik."

IRA GUSLINA

Berita terkait

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

20 jam lalu

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

Partai Golkar menerapkan aturan ketat bagi para kandidat yang akan diusung sebagai calon kepala daerah dalam kontestasi Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

8 hari lalu

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling

Baca Selengkapnya

Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

8 hari lalu

Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan tentara Amerika tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal di hutan Karawang.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

10 hari lalu

KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

IM57+ Insitute merespon temuan survei Indikator Politik Indonesia soal kepercayaan publik kepada KPK. KPK, lembaga paling tidak dipercaya publik.

Baca Selengkapnya

Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

10 hari lalu

Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

Sebanyak 55,1 persen pendukung PDIP tidak setuju dengan PSU tanpa Prabowo-Gibran. Begini rinciannya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

10 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

13 hari lalu

Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, menyebut hasil survei menunjukkan MK mengalami tren peningkatan efek sidang sengketa hasil pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

14 hari lalu

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel

Baca Selengkapnya

Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

14 hari lalu

Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli

Baca Selengkapnya

Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

35 hari lalu

Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup

Baca Selengkapnya