TEMPO.CO, Jakarta- Dari sekarang Muhammad Nazaruddin sudah bersiap untuk persidangan menghadapi Angelina Sondakh, koleganya dulu di Partai Demokrat. Karena itu, Hotman Paris Hutapea, kuasa hukum Nazar, Jumat sore 10 Februrai 2012, mengunjungi kliennya di Rumah Tahanan Cipinang.
Kata dia, kunjungan tersebut untuk persiapan Nazar menghadapi sidang dengan saksi Angelina Sondakh pekan depan. Angie akan dihadirkan untuk bersaksi dalam kasus suap Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga serta kasus Wisma Atlet. "Minggu depan kan Angie diperiksa. Kami harus siapkan kasusnya," ujarnya, Jumat 10 Februari 2012.
Ia mengaku harus bersiap karena Angie memiliki banyak dukungan. "Kami kan mau menghadapi artis yang banyak pendukungnya itu," ujarnya tergelak. "Ini guna klarifikasi tentang persiapan untuk persidangan selanjutnya," ujar Rufinus Hotmaulana, pengacara Nazar lain.
Di depan pintu masuk Hotman dan dua anggota timnya sempat dihentikan oleh petugas jaga. Namun ia berkeras. "Kami bukan berkunjung, tapi memberi bantuan hukum," kata dia.
Hotman memang berkunjung di luar waktu besuk, yaitu Senin hingga Kamis, dan Sabtu. Hari Jumat dan Minggu tidak termasuk hari kunjungan. Ia lantas mengemukakan bahwa dalam Pasal 70 KUHAP, seorang pengacara berhak mengunjungi kliennya 24 jam.
Kepada wartawan, dia berkata, "Kenapa ini? Pengacara tidak boleh beri bantuan hukum ke Nazar karena dia menyimpan banyak kebenaran." Petugas jaga melapor ke rekannya di dalam rutan. Beberapa menit kemudian, ia kembali untuk membukakan pintu buat Hotman.
