Selama Nunun Kabur, Adang Berhubungan Lewat Skype  

Reporter

Editor

Senin, 12 Desember 2011 13:38 WIB

Nunun Nurbaitie usai menjalani pemeriksaan saat keluar dari Kantor KPK Jakarta (10/12). TEMPO/Amston Probel

TEMPO Interaktif, Jakarta -Mantan Wakil Kepala Polri Adang Darajatun mengaku selama Nunun dalam pelarian sebagai tersangka cek pelawat, dia dan keluarganya selalu menghubungi Nunun. "Saya berhubungan pakai Skype," kata Adang sambil tertawa.

Kini, setelah istrinya tertangkap polisi Thailand Rabu, 7 Desember 2011 dan dipulangkan ke Tanah Air, Sabtu 10 Desember 2011, sebagai suami, Adang mengaku senang. "Ya pasti keluarga senang dong," ujarnya dalam konferensi pers di kediamannya di jalan Cipete Raya nomor 39 C Jakarta Selatan, Senin 12 Desember 2011.

Menurut Adang, kebahagiaannya karena dia dan keluarga dapat bertemu kembali dengan Nunun meski di rumah tahanan Pondok Bambu Jakarta Timur. "Saya lupa setiap Senin, Rabu boleh besuk ibu, jadi ibu bisa ketemu cucu, bisa ketemu saya juga," ucap Adang dengan senyum mengembang.

Saat ditanya domisili istrinya selama pelariannya, Adang emoh menjawab. "Itu urusan saya," katanya sambil tersenyum. Adang membantah ada kekuatan besar yang melindungi istrinya selama melarikan diri di luar negeri.

Sebelumnya, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi busyro Muqodas menyatakan dibalik pelarian Nunun Nurbaeti ada kekuatan besar yang melindunginya.

Selain itu, Adang juga membantah dirinya ikut menjemput Nunun di bandara saat tiba pertama kali di tanah air, Sabtu pekan lalu. "Saya yakin saja bisa ketemu ibu saat mengantar barang-barang ibu di Pondok Bambu," ujarnya.

Untuk keperluan Nunun selama di penjara Pondok Bambu, Adang mengaku, keluarga tidak selalu mengirimkan makanan kepada Nunun. Alasan Adang, karena makanan di rumah tahanan itu sudah baik, sehingga hanya vitamin-vitamin saja yang dikirim. "Yang penting memenuhi gizi," katanya.


Nunun ditangkap kepolisian Thailand pada Rabu lalu di salah satu rumah kontrakan di Bangkok. Kemudian kepolisian Thailand menginformasikan ke KPK. Singkat cerita, KPK mengirim dua tim ke Bangkok beranggotakan 11 orang. Serah-terima Nunun dari kepolisian Thailand ke KPK dilakukan pada Sabtu siang di pesawat Garuda di Bandar Udara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok.(Lihat Beginilah Penangkapan Nunun di Bangkok Versi KPK)


Nunun dibawa pulang ke Jakarta dengan menggunakan pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 867 pada pukul 14.30 waktu di Bangkok. Kemudian tiba di Bandara Soerkarno-Hatta pada pukul 17.45 WIB. Ia kini menghuni salah satu sel di Rumah Tahanan Pondok Bambu.

Nunun menjadi buronan Interpol setelah KPK menetapkannya sebagai tersangka pada Februari 2011 lalu. Nunun disangka menyogok untuk memenangkan Miranda Swaray Goeltom menjadi Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia--dan akhirnya sukses. Ia diduga memberikan cek pelawat sebanyak 480 lembar senilai Rp 24 miliar ke seluruh politikus DPR di Senayan periode 1999-2004.

Dalam kasus ini KPK sudah menetapkan 30 orang tersangka dari anggota DPR periode 1999-2004 dan sebagian besar telah divonis bersalah oleh pengadilan. (lihat Jejak Nunun)

INDRA WIJAYA

Berita terkait

Usaha Menyangkal Korupsi, Hilang Ingatan hingga Bawa Nama Tuhan

27 September 2021

Usaha Menyangkal Korupsi, Hilang Ingatan hingga Bawa Nama Tuhan

Berbagai cara dilakukan untuk menyangkal tuduhan korupsi, mulai dari membawa nama-nama tuhan hingga mengaku hilang ingatan,

Baca Selengkapnya

Bebas dari Penjara, Miranda Goeltom Ibadah Pengucapan Syukur  

2 Juni 2015

Bebas dari Penjara, Miranda Goeltom Ibadah Pengucapan Syukur  

Miranda telah menjalani hukuman penjara selama tiga tahun di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Tangerang.

Baca Selengkapnya

Terpidana Cek Pelawat Miranda Goeltom Bebas  

2 Juni 2015

Terpidana Cek Pelawat Miranda Goeltom Bebas  

Miranda Swaray Goeltom sudah menjalani dua per tiga masa hukuman.

Baca Selengkapnya

Menteri Amir Tak Tahu Kabar Remisi Miranda Goeltom  

19 Agustus 2014

Menteri Amir Tak Tahu Kabar Remisi Miranda Goeltom  

Hingga saat ini belum ada terpidana korupsi, teroris, dan narkoba yang memenuhi syarat remisi.

Baca Selengkapnya

Nunun Nurbaetie Bebas dari Penjara  

15 Juni 2014

Nunun Nurbaetie Bebas dari Penjara  

Nunun dijemput keluarga besarnya dari Rutan Pondok Bambu.

Baca Selengkapnya

Miranda Goeltom Tidak Dapat Remisi Natal

25 Desember 2013

Miranda Goeltom Tidak Dapat Remisi Natal

Remisi tidak berlaku untuk narapidana kasus korupsi.

Baca Selengkapnya

Izin Keluar Miranda, Ini Jawaban Denny Indrayana

18 September 2013

Izin Keluar Miranda, Ini Jawaban Denny Indrayana

Denny mempertanyakan pemberitaan media yang tidak ikut mempermasalahkan Antasari saat mengunjungi pernikahan anak.

Baca Selengkapnya

Pernikahan Anak Miranda Dihadiri Mantan Pejabat BI  

18 September 2013

Pernikahan Anak Miranda Dihadiri Mantan Pejabat BI  

Seorang sumber Tempo menyebutkan Miranda tampak terus tersenyum menyalami tetamu yang hadir dalam pernikahan anaknya.

Baca Selengkapnya

Loloskan Miranda, Dewan: Kemenkumhan Tebang Pilih  

18 September 2013

Loloskan Miranda, Dewan: Kemenkumhan Tebang Pilih  

Anggota Komisi Hukum DPR, Ahmad Yani, mempertanyakan insiden diizinkannya Miranda Goeltom ke luar tahanan untuk menghadiri resepsi anaknya.

Baca Selengkapnya

Miranda Keluar Penjara, Hadiri Pernikahan Anak

18 September 2013

Miranda Keluar Penjara, Hadiri Pernikahan Anak

Izin keluar Miranda dianggap bertentangan dengan peraturan pemerintah.

Baca Selengkapnya