Keluarga Tommy Bisa Didakwa Terlibat Aksi Kejahatan

Reporter

Editor

Selasa, 23 Desember 2003 14:00 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Keluarga Hutomo Mandala Putra alias Tommy ‘Ibrahim’ Soeharto bisa didakwa ikut terlibat dalam serangkaian kasus kejahatan yang dilakukan Tommy. Buron kasus ‘tukar guling’ antara Bulog dengan PT Goro Batara Sakti ini terkait sejumlah aksi teror dan pembunuhan. Wakil Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Munir, SH menegaskan hal itu kepada reporter Tempo News Room melalui telepon, Senin (13/8) siang.

Berdasar ketentuan hukum, kata Munir, seseorang yang bertemu dengan buronan dan tidak melaporkan ke pihak yang berwenang, dianggap turut bersalah. Masalahnya, keluarga Tommy tidak masuk dalam kategori ini. Bahkan patut diduga bagian dari kejahatan itu sendiri. Sebab, selain bertemu dengan buron, mereka juga tetap melakukan sejumlah aktivitas secara normal meski mengetahui kejahatan itu masih berlanjut.

“Jadi menurut saya, mereka [keluarga Tommy-Red] tidak cukup hanya dengan diperiksa-periksa begitu. Mereka harus diusut dalam konteks ikut serta dalam organisasi kejahatannya. Apalagi, dilihat dari frekeunsi pertemuan keluarganya saat dinyatakan buron, mereka dapat dikatakan bagian dari yang menyetujui tindakan-tindakan Tommy itu, “ujar Munir.

Munir menambahkan, dalam kasus ini, Ardhi Pramesti ‘Tata’ Regita Cahyani, istri Tommy, pernah diperiksa di Polda Metro Jaya ketika suaminya itu lenyap, setelah petugas membongkar bunker di rumahnya. Kini, Tata diperiksa dan disangka masih berhubungan dengan terpidana 18 bulan kasus tukar guling Bulog-Goro itu. Tapi tak melapor. “Itu tidak bisa dihindari. Dan ini tidak bisa dikatakan kelalaian atau ketidaksengajaan. Ini jelas suatu tindakan yang disengaja,” ujarnya.

Ada tuduhan yang memberatkan Tommy. Pertama, sebagai pelaku kejahatan dan kasus bom secara keseluruhan. Kedua, dalam kasus bom secara keseluruhan, munir menduga, bukan hanya Tommy yang menjadi dalang dari pengeboman. Ia menduga kelompok lain juga terlibat pengeboman di beberapa kasus secara terpisah.

Munir menegaskan, Tommy tak sendirian dalam aksi kejahatannya, tanpa dukungan pihak lain. “Soal dana. Jelas dia punya supply dana terus menerus. Rekeningnya sudah diblokir oleh Kejaksaan Agung. Kalau benar yang dikatakan polisi mengenai bahan peledak impor, berarti Tommy menguasai jalur melalui bea cukai. Nah itu ada back up politiknya. Apalagi dia nggak ketangkap-tangkap pasti ada yang melindunginya,” Munir menyimpulkan.

Advertising
Advertising

Mengenai pasal apa yang akan dikenakan pada keluarga Tommy, Munir mengatakan tergantung pasal apa saja yang dikenakan padanya. Artinya, semua pasal yang dituduhkan Tommy, bisa melekat pula pada keluarganya. Seperti, korupsi, tindakan menciptakan permusuhan masyarakat, teror, dan penganiayaan. “Kategori kejahatan Tommy kan sangat banyak,” cetus dia.(Istiqomatul Hayati)

Berita terkait

Hasil Piala Thomas 2024: Duel Indonesia vs India Berakhir dengan Skor 4-1, Chico Aura Dwi Wardoyo Tutup dengan Kemenangan

4 menit lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Duel Indonesia vs India Berakhir dengan Skor 4-1, Chico Aura Dwi Wardoyo Tutup dengan Kemenangan

Chico Aura Dwi Wardoyo turun di partai terakhir menutup duel Indonesia vs India di Grup C Piala Thomas 2024 dengan mengalahkan Kidambi Srikanth.

Baca Selengkapnya

Menaker Sebut Masa Depan Buruh RI tergantung Kompetensi dan Daya Saing

9 menit lalu

Menaker Sebut Masa Depan Buruh RI tergantung Kompetensi dan Daya Saing

Menaker Ida Fauziyah mengatakan masa depan dunia ketenagakerjaan Indonesia sangat ditentukan oleh kompetensi dan daya saing pekerja atau buruh.

Baca Selengkapnya

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

20 menit lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

27 menit lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

38 menit lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Menjelang Ajal Tayang, Ini Deretan Film Horor Karya Hadrah Daeng Ratu

44 menit lalu

Menjelang Ajal Tayang, Ini Deretan Film Horor Karya Hadrah Daeng Ratu

Hadrah Daeng Ratu sutradara yang dikenal lewat sejumlah karya film horornya. Film terbarunya Menjelang Ajal

Baca Selengkapnya

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

47 menit lalu

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

Polri menyoroti keselamatan buruh hingga sengketa buruh vs pengusaha, sehingga dirasa perlu pendampingan dari polisi.

Baca Selengkapnya

BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

50 menit lalu

BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

BPJS Ketenagakerjaan bersama Perum Perumnas menjalin sinergi dalam penyediaan hunian yang layak bagi pekerja.

Baca Selengkapnya

Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

58 menit lalu

Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

Ramai istilah pundit dalam dunia sepak bola. Arti kata pundit merujuk pada seseorang yang memiliki keahlian di dunia sepak bola.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

1 jam lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya