TEMPO Interaktif, Lumajang - Serangkaian kasus pembunuhan keji terjadi di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, beberapa hari terakhir. Tiga orang tewas dan dua orang luka parah. “Kami sedang bekerja keras untuk mengungkapnya,” kata Kepala Kepolisian Resor Lumajang, Ajun Komisaris Besar Polisi Susanto, kepada wartawan, Senin, 5 Desember 2011.
Susanto menjelaskan, kasus pembunuhan tersebut mendapat perhatian Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur, Inspektur Jenderal Hadiatmoko, dan menginstruksikan agar segera diusut dan diungkap pelaku maupun latar belakangnya.
Polres Lumajang telah mengerahkan tim khusus yang beranggotakan 28 personel dari berbagai kesatuan dan fungsi. Sesuai instruksi Kapolda, para personel tersebut tidak boleh pulang ke rumah hingga kasus terungkap.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tempo, tiga korban tewas adalah pasangan suami-istri Arji, 55 tahun, dan Romlah, 45 tahun, serta seorang putrinya. Pasangan suami-istri warga Dusun Jatiwangi, Desa Jatirejo, Kecamatan Kunir, itu adalah pedagang nasi di Pasar Jatigono.
Mereka tewas mengenaskan pada Rabu, 30 November 2011, setelah sejumlah orang misterius menerobos masuk ke rumahnya dengan membobol dinding bambu dapur. Saat itu, Arji dan Romlah sedang menyiapkan masakan yang hendak dijual keesokan harinya. Arji disabet clurit beberapa kali hingga tewas. Demikian juga istrinya, Romlah.
Adapun Lusi Evi Ernawati, putri pasangan suami-istri tersebut, mengalami luka parah. Lusi tak luput dari bacokan karena memergoki peristiwa yang membuat orang tuanya tewas.
Kasus pembunuhan keji juga terjadi di Kecamatan Ranuyoso, Minggu, 4 Desember 2011. Aparat kepolisian setempat menemukan sesosok mayat tak dikenal dalam keadaan terkubur dan hanya menyisakan bagian kepalanya di permukaan tanah. Mayat itu ditemukan terkubur di dasar jurang sedalam 35 meter yang terletak di dekat rel kereta api.
Selanjutnya, pada Minggu malam sekitar pukul 23.30 WIB, terjadi percobaan pembunuhan terhadap Sumardi, 50 tahun. Warga Dusun Sidomakmur, Desa Kertowono, Kecamatan Gucialit, tersebut mengalami luka parah akibat dibacok orang tak dikenal. Leher dan lengannya luka akibat sabetan senjata tajam.
Untuk mengungkap pembunuhan terhadap keluarga Arji dan Romlah, personel Polres Lumajang menjadikan Markas Kepolisian Sektor Kunir sebagai posko. ”Tidak ada yang boleh berkantor di Markas Polres,” papar Susanto.
Susanto mengatakan, Kepala Polda Jawa Timur, Irjen Hadiatmoko, memang tidak menargetkan kapan seluruh kasus tersebut diungkap. Namun, aparat Polres Lumajang diinstruksikan untuk mengungkap secepatnya.
DAVID PRIYASIDHARTA
Berita terkait
Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti
13 jam lalu
Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.
Baca SelengkapnyaPembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah
14 jam lalu
Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali
Baca SelengkapnyaSuami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum
1 hari lalu
Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri
Baca SelengkapnyaTerkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas
1 hari lalu
Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPolisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi
1 hari lalu
Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.
Baca SelengkapnyaAyah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu
1 hari lalu
Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.
Baca SelengkapnyaKanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India
1 hari lalu
Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.
Baca SelengkapnyaMayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim
2 hari lalu
Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.
Baca SelengkapnyaKasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel
2 hari lalu
Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.
Baca SelengkapnyaSuami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga
2 hari lalu
Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.
Baca Selengkapnya