Kata Trimedya, Usul Mahfud Soal Kebun Koruptor Berlebihan  

Reporter

Editor

Senin, 28 November 2011 08:08 WIB

Trimedya Panjaitan. TEMPO/ Nickmatulhuda

TEMPO Interaktif, Jakarta - Anggota Komisi Hukum DPR, Trimedya Panjaitan, menilai usulan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud Md. soal kebun koruptor sebagai hal yang berlebihan. Menurut Trimedya, usul tersebut menggambarkan Mahfud frustrasi terhadap pemberantasan korupsi di Tanah Air.

"Itu ide yang berlebihan. Pak Mahfud enggak boleh frustrasi, enggak boleh putus asa," kata Trimedya ketika dihubungi, Ahad, 27 November 2011.

Mahfud mengusulkan untuk membangun kebun koruptor di 33 provinsi di Indonesia. “Saya putus asa, saya punya ide gila, buat saja kebun koruptor di samping kebun binatang,” katanya ketika menjadi pembicara dalam acara “Silaturahmi Antikorupsi: Lintas Iman dan Lintas Generasi” di Gedung Joang ’45.

Menurut Mahfud, ide guyon itu bisa menjadi solusi untuk mengurangi tingkat korupsi di Tanah Air karena upaya menghukum koruptor secara hukum tidak ada gunanya, bahkan terlalu ringan. “Semakin hari koruptor semakin bertambah banyak dan semakin merasa tidak malu menjadi koruptor. Maka saya usul koruptor jangan dibikin takut karena tidak takut lagi. Tapi sekarang dipermalukan, misalnya tadi, dibuat kebun koruptor,” katanya.

Trimedya mengatakan, usulan Mahfud boleh-boleh saja dilontarkan jika hanya sebatas wacana. Namun, sebagai ahli hukum, ia menyarankan Mahfud melontarkan usulan yang sesuai dengan hukum positif yang mengatur secara jelas tentang pemberantasan korupsi.

"Harus ada kebersamaan dari segala komponen bangsa bahwa secara pelan-pelan pemberantasan korupsi harus dibenahi," ujar politikus PDI Perjuangan ini. "Bagaimana kita meminimalisir, terutama korupsi-korupsi merugikan keuangan negara yang cukup besar."

Ia membandingkan dengan dua negara besar, Cina dan Amerika Serikat, yang sampai hari ini juga masih memerangi korupsi. Dibandingkan kedua negara tersebut, keadaan Indonesia memang lebih sulit. Terlebih setelah 32 tahun dikuasai rezim Suharto yang dikenal korup, sedangkan reformasi baru berjalan 13 tahun. "Untuk membangkitkan itu tidak gampang," ujar dia.

MAHARDIKA SATRIA HADI

Berita terkait

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

4 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Tegaskan Indonesia Bukan Negara Agama, tapi Negara Beragama

5 hari lalu

Mahfud Md Tegaskan Indonesia Bukan Negara Agama, tapi Negara Beragama

Mahfud Md, mengatakan relasi agama dan negara bagi Indonesia sebenarnya sudah selesai secara tuntas. Dia menegaskan bahwa Indonesia bukan negara agama, tapi negara beragama.

Baca Selengkapnya

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

5 hari lalu

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

Anies Baswedan mengatakan bakal jeda sebentar dari urusan politik setelah Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) dibubarkan.

Baca Selengkapnya

Saat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On

6 hari lalu

Saat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On

Mahfud MD mengatakan, meski aktif dalam berbagai jabatan pemerintahan, ia sebenarnya tidak pernah benar-benar pergi dari dunia kampus.

Baca Selengkapnya

Saat Mahfud Md Kembali ke Kampus usai Pilpres 2024

6 hari lalu

Saat Mahfud Md Kembali ke Kampus usai Pilpres 2024

Mantan Cawapres 03 Mahfud Md kembali ke dunia pendidikan tinggi sebagai pakar hukum tata negara setelah kontestasi Pilpres 2024 selesai.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

10 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Siap PDIP Jadi Oposisi? Berikut Pernyataan Beberapa Tokoh PDI Perjuangan

10 hari lalu

Seberapa Siap PDIP Jadi Oposisi? Berikut Pernyataan Beberapa Tokoh PDI Perjuangan

Hasto Kristiyanto dan Ahmad Basarah menyatakan bahwa PDIP siap menjadi oposisi sesuai arahan ketua partai. Bagaimana sikap PDIP ke depannya?

Baca Selengkapnya

Sepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

12 hari lalu

Sepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

Ganjar Pranowo mengaku tak diundang untuk menghadiri penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Tegaskan Pertama dalam Sejarah Sidang Sengketa Pilpres Ada Dissenting Opinion, Apa Artinya?

12 hari lalu

Mahfud Md Tegaskan Pertama dalam Sejarah Sidang Sengketa Pilpres Ada Dissenting Opinion, Apa Artinya?

Mantan Ketua MK yang jga cawapres 03 Mahfud Md menyatakan untuk pertama kalinya dalam putusan PHPU atau sengketa pilpres ada dissenting opinion.

Baca Selengkapnya

Sampai di Sini Ganjar dan Mahfud Md, Lika-liku Keduanya dalam Kontestasi Pilpres 2024

13 hari lalu

Sampai di Sini Ganjar dan Mahfud Md, Lika-liku Keduanya dalam Kontestasi Pilpres 2024

Ganjar Pranowo menyebut perjalanannya bersama Mahfud MD di Pilpres 2024 telah berakhir usai putusan MK soal sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya