Kalla Gerakkan Investor Bangun Rumah Sakit Komodo  

Reporter

Editor

Sabtu, 19 November 2011 15:43 WIB

Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Taman Nasional Komodo. REUTERS/Beawiharta

TEMPO Interaktif, Sleman - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla selaku Duta Komodo akan mengarahkan sejumlah investor untuk membangun sejumlah infrastruktur prioritas di Taman Nasional Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurut Kalla, salah satu infrastruktur penting yang dibutuhkan di Pulau Komodo adalah tempat perawatan khusus atau rumah sakit memadai untuk merawat secara intensif ribuan komodo yang tersebar di taman nasional itu.

"Klinik atau rumah sakit khusus di wilayah Pulau Komodo yang memadai untuk perawatan itu akan kami dorong dengan mengajak teman-teman pengusaha dan investor," kata Kalla usai menghadiri acara Seminar Nasional Teknologi Industri 2011 di Universitas Islam Indonesia Sleman Yogyakarta, Sabtu 19 November.

Kalla mengatakan pembangunan klinik atau rumah sakit khusus itu bukanlah karena dipicu adanya kasus kematian seekor komodo betina dewasa di Kebun Binatang Surabaya awal November lalu saat masyarakat Indonesia sedang gencar-gencarnya mempromosikan Pulau Komodo sebagai keajaiban dunia.

"Ini beda, nggak sama kayak kasus Surabaya yang mati gara-gara konflik internal sampai akhirnya tidak terurus," kata dia.

Setelah dilakukan promosi dalam upaya memperjuangkan Pulau Komodo masuk dalam 7 Keajaiban Dunia kategori alam versi New7Wonders, Kalla optimistis para investor akan tertarik berinvestasi dan mengembangkan pulau yang memiliki sekitar 1.500 komodo itu. "Verifikasi voting SMS untuk Pulau Komodo akan selesai Januari 2012. Saat itu investasi akan meningkat," kata dia.

Keberadaan investor itu dinilai Kalla akan membantu perwujudan kawasan Pulau Komodo yang lebih dinamis, tertata, dan memberdayakan masyarakat sekitar.

Pembangunan infrastruktur yang dibantu pihak ketiga di Pulau Komodo, menurut Kalla, akan makin menggerakkan potensi wisata wilayah itu. "Perekonomian masyarakat pun otomatis akan ikut bergerak, kalau wisata sudah bergerak," kata dia.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Ada Harimau Sumetera hingga Komodo, Inilah 5 Hewan Endemik Asal Indonesia

4 hari lalu

Ada Harimau Sumetera hingga Komodo, Inilah 5 Hewan Endemik Asal Indonesia

Setidaknya ada 612 hewan endemik asal Indonesia dari berbagai jenis, seperti mamalia, burung, reptil, hingga amfibi. Berikut lima di antaranya.

Baca Selengkapnya

Rumah Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar Dimasuki Biawak, Seliar Apakah Hewan Ini?

39 hari lalu

Rumah Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar Dimasuki Biawak, Seliar Apakah Hewan Ini?

Rumah artis Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar dimasuki biawak belum lama ini. Hewan apakah ini? Ada sekitar 80 jenis biawak di seluruh dunia,

Baca Selengkapnya

Larangan Kapal Berlayar ke Pulau Komodo Diperpanjang hingga 20 Maret

49 hari lalu

Larangan Kapal Berlayar ke Pulau Komodo Diperpanjang hingga 20 Maret

KSOP Kelas III Labuan Bajo memperpanjang larangan kapal wisata untuk berlayar ke Pulau Komodo Taman Nasional Komodo (TNK) hingga 20 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi Turis China Hilang di TKN Komodo

4 Oktober 2023

Kronologi Turis China Hilang di TKN Komodo

Tim SAR melaporkan hilangnya turis asal China di Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Kapolsek Komodo Aniaya Satpam Bank di NTT

15 September 2023

5 Fakta Kapolsek Komodo Aniaya Satpam Bank di NTT

Kapolsek Kompdo Ivans Djarat menganiaya seorang satpam bank di NTT gegara ditegur memakai helm saat di ATM. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya

Kapolsek Komodo Aniaya Satpam Bank, Ini Kata Kompolnas dan Kapolres Manggarai Barat

15 September 2023

Kapolsek Komodo Aniaya Satpam Bank, Ini Kata Kompolnas dan Kapolres Manggarai Barat

Kapolsek Komodo menganiaya satpam bank di NTT menuai reaksi Kompolnas dan Kapolres Manggarai Barat. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Angkut Komodo dari Jakarta ke Labuan Bajo, Dukung Konservasi Satwa Endemik

16 Agustus 2023

Garuda Indonesia Angkut Komodo dari Jakarta ke Labuan Bajo, Dukung Konservasi Satwa Endemik

Garuda Indonesia mengangkut 6 ekor komodo dari Jakarta untuk menuju Labuan Bajo atau translokasi ke habitat alaminya.

Baca Selengkapnya

Taman Safari Bogor Lepas Liar Enam Komodo ke Cagar Alam Wae Wuul, NTT

15 Agustus 2023

Taman Safari Bogor Lepas Liar Enam Komodo ke Cagar Alam Wae Wuul, NTT

Komodo merupakan spesies yang rentan terhadap kepunahan, dan dikategorikan sebagai spesies rentan dalam daftar IUCN Red List.

Baca Selengkapnya

Sehari, DPPU Komodo Layani 33 Kl Avtur untuk 13 Pesawat

26 Juli 2023

Sehari, DPPU Komodo Layani 33 Kl Avtur untuk 13 Pesawat

Depo Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Komodo, Labuan Bajo, NTT, dalam sehari bisa menyalurkan 33 kilo liter (Kl) avtur untuk melayani 13 pesawat.

Baca Selengkapnya

Selain Maung, Simak 5 Kendaraan Taktis Tempur Canggih Milik Pindad

25 Juli 2023

Selain Maung, Simak 5 Kendaraan Taktis Tempur Canggih Milik Pindad

Selain memproduksi mobil Maung, PT Pindad juga memiliki lima kendaraan taktis. Simak informasinya dan profil PT Pindad di sini:

Baca Selengkapnya