Jatuh Korban, Napak Tilas Soedirman Dievaluasi  

Reporter

Editor

Minggu, 13 November 2011 15:52 WIB

Gapura masuk Monumen Sudirman. TEMPO/ISHOMUDDIN

TEMPO Interaktif, Kediri - Pemerintah Kota Kediri akan mengevaluasi acara gerak jalan napak tilas Jenderal Soedirman di lereng Gunung Wilis. Acara tahunan itu telah memakan satu korban jiwa setelah mengalami kecelakaan usai mengikuti acara, Sabtu, 12 November 2011.

Sekretaris Kota Kediri Agus Wahyudi mengatakan musibah kecelakaan yang menimpa rombongan pelajar SMK PGRI 1 Kediri usai mengikuti gerak jalan, Sabtu petang, 12 November 2011, telah mengundang keprihatinan semua pihak. Satu pelajar tewas dan puluhan lainnya luka-luka setelah truk yang mengangkut mereka terguling saat melintas di jalan menurun Desa Parang, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri.

Korban tewas adalah Ribut, warga Desa Jatirejo, Banyakan. Nyawa siswa kelas II SMK PGRI 1 Kediri itu tak bisa diselamatkan saat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Gambiran. "Ini musibah yang di luar jangkauan kami," kata Agus Wahyudi, Minggu, 13 November 2011.

Menurut catatan panitia, SMK PGRI 1 mengirimkan 30 siswa sebagai peserta acara. Bersama ribuan peserta lain yang mengikuti napak tilas rute gerilya Jenderal Soedirman di lereng Gunung Wilis, mereka berjalan kaki dari Kediri menuju Desa Bajulan, Kecamatan Loceret, Nganjuk, sejauh 25 kilometer.

Usai menyelesaikan etape tersebut, para pelajar itu dijemput truk untuk diantar kembali ke sekolah. Dalam perjalanan itulah banyak peserta lain yang menumpang hingga truk mengalami kelebihan muatan. "Saat turun sopir truk tak bisa menguasai kendaraan dan terguling," kata Agus.

Saat ini jenazah Ribut sudah dibawa keluarganya untuk dimakamkan. Sedangkan 31 siswa lainnya masih dirawat di RSUD Gambiran dan RS Bhayangkara. Pemerintah akan membiayai pengobatan mereka sampai sembuh karena kegiatan itu sendiri menjadi tanggung jawab Pemerintah Kota Kediri.

Agus membantah pihaknya tak mempersiapkan kegiatan itu dengan baik, termasuk menyurvei keamanan rute. Sebab rute tersebut telah menjadi jalur tetap napak tilas Jenderal Soedirman selama puluhan tahun. Bahkan demi menjaga potensi kerawanan longsor, panitia telah memangkas jalur berbahaya di lereng Wilis sebanyak 10 kilometer.

Atas insiden itu Pemerintah Kota Kediri akan mengevaluasi kegiatan tersebut apakah tetap dipertahankan atau tidak. Keputusan itu akan melibatkan sejarawan, budayawan, tokoh masyarakat, pelajar, dan institusi TNI/Polri yang selama ini menjadi peserta tetap napak tilas. "Sebab kegiatan ini dibiayai APBD," kata Agus.

Sementara itu Hakim Slacky, salah seorang guru SMK PGRI 1, membenarkan bahwa para korban adalah muridnya. Saat ini pihak sekolah masih berkonsentrasi pada perawatan siswa yang sakit sebelum membahas siapa yang paling bertanggung jawab atas insiden itu. "Kami akan bertanggung jawab," katanya.

Gerak jalan yang menempuh rute Kediri-Nganjuk ini merupakan sebagian kecil dari jalur gerilya Jenderal Soedirman saat mengusir penjajah. Dengan kondisi ditandu akibat penyakit paru-paru yang dideritanya, Soedirman terus melakukan perlawanan dengan cara gerilya.

Karena itu cukup banyak tempat bersejarah di wilayah Kediri-Nganjuk yang menjadi saksi perjuangan Soedirman. Salah satunya adalah rumah singgah Jenderal Soedirman di Jalan MH Thamrin Nomor 44 Kecamatan Kota Kediri, yang kini disewakan menjadi tempat usaha.

Dari sekian jejak Soedirman itu, rute gerilya Kediri-Bajulan di Kecamtan Loceret, Nganjuk, paling menarik perhatian masyarakat. Sejak puluhan tahun silam ribuan orang melakukan napak tilas menempuh rute sepanjang 45 kilometer itu dengan berjalan kaki.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

20 hari lalu

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

PO bus Rosalia Indah alami kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 7 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

22 hari lalu

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

Kepolisian Republik Indonesia telah menetapkan supir bus Rosalia Indah sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

23 hari lalu

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Seluruh korban terjamin UU No 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

23 hari lalu

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Jasa Raharja akan menjamin seluruh penumpang korban kecelakaan bus Rosalia Indah, di KM 370 A, Tol Batang - Semarang, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

24 hari lalu

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

Kakorlantas mengatakan, polisi telah menurunkan tim Traffic Accident Analysis Polda Jawa Tengah untuk olah TKP kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

24 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

Kabid Humas Polda Jateng mengatakan, sopir bus Jalur Widodo (44) berpotensi menjadi tersangka kecelakaan bus Rosalia Indah karena kelalaiannya.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

24 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

Kepolisian telah mengidentifikasi 7 korban meninggal dalam kecelakaan bus Rosalia Indah di KM370 Tol Batang-Semarang tersebut.

Baca Selengkapnya

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

24 hari lalu

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

Sebanyak tujuh orang menjadi korban dalam kecelakaan tunggal Bus Rosalia Indah di jalur Tol Semarang-Batang KM 370

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

24 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

Dugaan awal penyebab kecelakaan bus Rosalia Indah di Tol Batang karena sopir bus mengalami microsleep.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

37 hari lalu

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

Empat puluh lima orang tewas dalam kecelakaan bus di Afrika Selatan, setelah bus yang mereka tumpangi jatuh sekitar 50 meter dari jembatan ke jurang

Baca Selengkapnya