TEMPO Interaktif, Jakarta - Sumringah Amir Syamsuddin menerima ucapan selamat dari Tempo untuk jabatan baru di kabinet sebagai Menteri Hukum dan HAM. "Terima kasih, ya," jawabnya via pesan singkat, Ahad, 16 Oktober 2011 malam lalu. Tapi, pengacara senior itu meminta kabar ini supaya tak disebarkan sebelum resmi diumumkan.
Kemarin pagi, kader Partai Demokrat ini diundang ke Istana Negara untuk menerima pemberitahuan resmi dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sekaligus meneken pakta integritas. Ia tak mau banyak berkomentar karena masih harus menjalani tes kesehatan pada Selasa, 18 Oktober 2011 ini. "Insya Allah, mudah-mudahan. Namanya juga tak boleh mendahului, kan?"
Namun, pada Ahad malam lalu sejumlah elite Partai Amanat Nasional bungkam soal Patralias Akbar yang bakal terlempar dari kabinet dan digantikan oleh Amir Syamsuddin. Baru kemarin pagi, bersamaan dengan kedatangan Amir ke Istana, pengakuan itu muncul. "Sama seperti yang kami rapatkan beberapa waktu lalu, masalah ini hak prerogatif Presiden," kata Ketua PAN Viva Yoga Mauladi. Menurut dia, kinerja Patrialis bagus, tapi publik menganggap semua masalah hukum tanggung jawab pria asal Minang itu.
Ketua Umum PAN Hatta Rajasa juga pasrah. "Saya sudah bicara dengan Patrialis. Walaupun tak di kabinet, untuk Patrialis tentu ada pos yang baru," ucap Menteri Koordinator Perekonomian ini di gedung DPR. Kabar santer menyebutkan Patrialis akan menjadi Duta Besar Arab Saudi.
Sebagai gantinya, Presiden mendapuk politikus PAN Azwar Abubakar sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, menggantikan kader Demokrat, E.E. Mangindaan. Pak Mangindaan akan di Kementerian Perhubungan, kata anggota Dewan Penasihat Demokrat, Ahmad Mubarok, tadi malam. Sedangkan Freddy Numberi, kader Demokrat yang posisinya akan ditempati oleh Mangindaan, dicopot karena masalah rumah tangga.
Yang bernasib mirip Patrialis adalah Menteri Perumahan Rakyat Suharso Monoarfa, kader Partai Persatuan Pembangunan yang akan dicopot karena bercerai dengan istrinya. Tapi sebelum didepak, ia mengirimkan surat pengunduran diri kepada Presiden kemarin. Akhir pekan lalu, PPP menyerahkan enam nama kader kepada Presiden untuk alternatif pengganti Suharso. Pilihan jatuh kepada Djan Farid yang juga Ketua NU DKI Jakarta. Djan pengusaha properti sehingga cocok menggantikan Harso, kata Wakil Ketua Umum PPP Lukman Hakim Saifuddin kepada Tempo.
Teka-teki jabatan baru untuk Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Gita Wirjawan juga terjawab kemarin. Spekulasi bahwa pria pengusaha kelahiran Jakarta, 21 September 1965, itu menjadi Menteri Keuangan menggeser Agus Martowardojo salah total. Dua kali dipanggil Presiden Yudhoyono ke Cikeas dan Istana pada pekan lalu ternyata berujung penunjukan sebagai Menteri Perdagangan. Kemarin, Gita datang ke Istana hampir bersamaan waktunya dengan Djan Farid.
Lalu, Marie Pangestu menjabat apa setelah kursinya digeser ke Gita? Orang-orang dekatnya tak mau terus terang. Atase Perdagangan di Washington DC, Ni Made Ayu Marthini, juga irit berkomentar. "Enggak usah deh, kan, belum pasti," ujarnya ketika dihubungi kemarin.
Mubarok membenarkan, wanita itu bakal "jalan miring" menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, menggantikan kader Demokrat yang lain, Jero Wacik. "Pak Jero digeser jadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral," ucapnya. Nah, Jero menggantikan posisi Darwin Zahedy Saleh, juga kader Demokrat yang didepak karena masalah pribadi.
Masih ada menteri yang dicopot dari kabinet, yakni Menteri BUMN Mustafa Abubakar. Ia diganti karena mengalami masalah pada jantungnya. Penggantinya adalah Dahlan Iskan, Direktur Utama PT PLN. "Sebetulnya saya menangis meninggalkan PLN karena saat ini PLN seluruh Indonesia sedang semangat-semangatnya bekerja," kata Dahlan kepada pers di kantor Presiden kemarin.
FEBRIYAN | MAHARDIKA SH | ISMA S | FEBRIANA F | MUNAWWAROH | EVANA DEWI | JOBPIE S.
Berita terkait
Terkini Bisnis: Reshuffle Kabinet Jokowi Tunggu Hari, Kenaikan Harga Beras Mestinya Diantisipasi
20 Februari 2024
Reshuffle kabinet Jokowi tunggu hari biasanya. Pengamat sebut kenaikan harga beras mestinya diantisipiasi karena mengancam inflasi.
Baca SelengkapnyaLuhut Tantang Menteri Mundur, Ini Daftar Nama yang Diisukan Resign dari Kabinet
26 Januari 2024
Luhut mempersilakan jika ada menteri mundur dari kabinet Jokowi, namun membantah kalau Sri Mulyani akan resign.
Baca SelengkapnyaJokowi Segera Reshuffle Kabinet Usai Syahrul Yasin Limpo Mengundurkan Diri
7 Oktober 2023
"Secepatnya kami siapkan," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jumat 6 Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaDiundang Jokowi ke Istana di Tengah Isu Reshuffle, Hary Tanoe: Bicara Macam-macam
16 Mei 2023
Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia atau Perindo Hary Tanoesoedibjo temui Jokowi di tengah isu reshuffle kabinet.
Baca SelengkapnyaKata Jokowi dan Surya Paloh Soal Isu Reshuffle Menteri NasDem Buntut Hubungan yang Renggang
16 Mei 2023
Jokowi dan Surya Paloh buka suara soal kemungkinan adanya reshuffle menteri dari NasDem.
Baca SelengkapnyaMahfud Md Bilang Tak Ada Agenda di Istana Presiden pada Rabu Ini
1 Februari 2023
Mahfud Md mengatakan tidak ada undangan dari Presiden kepada dirinya untuk datang ke Istana Jakarta, Rabu.
Baca SelengkapnyaDi Tengah Isu Reshuffle, Plt Ketum PPP Bertemu Jokowi di Istana Pekan Lalu
30 Januari 2023
Jokowi masih memberikan jawaban yang sama ketika ditanya soal reshuffle.
Baca SelengkapnyaIsu Jokowi Bakal Reshuffle Kabinet Kian Santer, KSP Moeldoko: Aduh Aku Masih Belum Tahu
25 Januari 2023
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengaku tidak tahu dan enggan berkomentar banyak terkait adanya reshuffle kabinet Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaDiisukan Bakal Jadi Menteri Jokowi, FX Hadi Rudyatmo: Jadi Ceritanya Begini..
4 Januari 2023
FX Hadi Rudyatmo menegaskan pertemuannya dengan Jokowi itu tidak membahas politik, partai, pemerintahan.
Baca SelengkapnyaMencuat Kabar Reshuffle Kabinet Jokowi, Ini 5 Tanggapan Para Tokoh
29 Desember 2022
Berikut tanggapan sejumlah pihak terkait kemungkinan adanya reshuffle kabinet Jokowi.
Baca Selengkapnya