1,5 Kilogram Cacing Bersarang di Perut Balita Ini

Reporter

Editor

Selasa, 20 September 2011 14:17 WIB

kesehatananda.com

TEMPO Interaktif, Bengkulu - Dua hari lalu Haikal, warga Desa Serian Bandung, Kecamatan Semidang Alas Maras, Bengkulu Selatan, mengeluh sakit perut. Orang tuanya, Sudirman, 28 tahun, dan Helmi, 28 tahun, berusaha mengobati rasa sakit itu dengan obat-obatan tradisional.

Upaya mereka tak membuahkan hasil. Bocah berusia 5 tahun itu tetap kesakitan. Pasangan suami-istri itu lantas membawa anaknya berobat ke mantri desa. Lagi-lagi usaha tersebut gagal. Sakit yang diderita Haikal tak kunjung lenyap. “Karena tak ada perubahan, kami bawa ke rumah sakit,” ujar Sudirman, Senin, 19 September 2011.

Haikal lantas dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Manna, Bengkulu. Awalnya dokter mendiagnosis terdapat sebuah benda aneh di dalam perut Haikal. Dokter pun memutuskan melakukan pembedahan.

Namun saat perut Haikal dibedah, yang ditemukan bukan benda aneh, melainkan sekawanan cacing kremi yang jumlahnya diperkirakan ratusan ekor. Berat seluruh cacing kremi itu diperkirakan mencapai 1,5 kilogram.

Orang tua Haikal tidak pernah menyangka jika anaknya menderita cacingan. Sebab selama ini Haikal tidak pernah menunjukkan gejala-gejala mengidap penyakit tersebut. "Ia jarang sakit. Perut juga tidak buncit seperti penderita cacingan lainnya," ujar Sudirman.

Mereka mengaku selalu memberikan makanan bersih dan air minum yang dimasak untuk Haikal. Meski mereka bekerja sebagai petani dan sering pergi ke kebun, sang anak tak diajak ke ladang. Haikal ditinggal dengan sang nenek dan tidak diperbolehkan main kotor-kotoran.

Saat ini kondisi Haikal telah mulai membaik. Setelah menjalani operasi, dia tidak lagi mengeluhkan sakit.

Direktur Rumah Sakit Manna dr. Rika Purnamasari mengatakan kondisi Haikal saat ini telah berangsur membaik. "Kami akan terus memantau perkembangannya," ujar Rika.

Ia mengatakan Haikal beruntung karena segera dibawa ke rumah sakit. Sebab, jika terlambat cacing-cacing yang hidup dalam tubuhnya tersebut dapat terus berkembang biak dan mengganggu fungsi organ tubuh Haikal.

Rika menjelaskan tidak semua penderita cacingan menunjukkan gejala kurus, perut membuncit, seperti gejala umumnya. Dia menyarankan sebaiknya orang tua tetap harus mewaspadai penyakit ini dengan cara menjaga kebersihan dan memberikan obat cacing setiap enam bulan sekali kepada anak-anaknya.

PHESI ESTER JULIKAWATI



Berita terkait

Mudik Lebaran, Pasien Penyakit Ginjal Hati-hati bila Mau Minum Obat Antimabuk Perjalanan

25 hari lalu

Mudik Lebaran, Pasien Penyakit Ginjal Hati-hati bila Mau Minum Obat Antimabuk Perjalanan

Penderita penyakit ginjal diminta berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter terkait sebelum meminum obat untuk mabuk perjalanan saat mudik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bahaya Etilen Glikol dan Jengkol pada Ginjal

36 hari lalu

Bahaya Etilen Glikol dan Jengkol pada Ginjal

Pakar penyakit dalam menyebut ginjal bisa terganggu hambatan kimiawi seperti etilen glikol hingga kebanyakan makan jengkol.

Baca Selengkapnya

Olahraga untuk Penderita Penyakit Ginjal Kronis yang Dianjurkan Guru Besar FKUI

36 hari lalu

Olahraga untuk Penderita Penyakit Ginjal Kronis yang Dianjurkan Guru Besar FKUI

Guru besar FKUI menyarankan penderita penyakit ginjal kronis berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui jenis olahraga yang tepat.

Baca Selengkapnya

3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

36 hari lalu

3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Banyak Pasien Gagal Ginjal Berusia Muda, Cek Apa Saja Penyebabnya

37 hari lalu

Banyak Pasien Gagal Ginjal Berusia Muda, Cek Apa Saja Penyebabnya

Gagal ginjal biasanya merupakan tahap akhir dari penyakit ginjal dengan kerusakan yang sudah cukup berat atau berlangsung lama.

Baca Selengkapnya

Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

39 hari lalu

Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

Aneurisma otak yang pecah menimbulkan banyak gejala, termasuk "sakit kepala petir", yang dikenal dengan rasa sakit yang tiba-tiba dan menyiksa.

Baca Selengkapnya

6 Manfaat Jus Seledri Untuk Kesehatan Tubuh, Cegah Diabetes hingga Menangkal Kanker

44 hari lalu

6 Manfaat Jus Seledri Untuk Kesehatan Tubuh, Cegah Diabetes hingga Menangkal Kanker

Seledri adalah sayuran renyah dan berserat yang menawarkan sejumlah manfaat kesehatan. Lantas apa saja manfaatnya?

Baca Selengkapnya

Waspada, Pasien Diabetes Punya Faktor Tinggi Alami Gangguan Ginjal

48 hari lalu

Waspada, Pasien Diabetes Punya Faktor Tinggi Alami Gangguan Ginjal

Faktor penyebab terbesar di dunia (termasuk juga di Indonesia) untuk gangguan ginjal adalah diabetes. Jalani gaya hidup sehat mulai sekarang.

Baca Selengkapnya

Hari Ginjal Sedunia, Ini 4 Hal yang Penting Selamatkan Nyawa Pasien

49 hari lalu

Hari Ginjal Sedunia, Ini 4 Hal yang Penting Selamatkan Nyawa Pasien

Hari Ginjal Sedunia tahun ini diperingati pada 14 Mret 2024. Ini 4 hal yang perlu jadi fokus para pihak untuk selamatkan nyawa pasien penyakit ginjal.

Baca Selengkapnya

Gejala Penyakit Ginjal pada Orang Muda yang Perlu Diperhatikan

49 hari lalu

Gejala Penyakit Ginjal pada Orang Muda yang Perlu Diperhatikan

Sebagian besar orang dengan penyakit ginjal tidak merasakan gejala pada tahap awal dan baru menyadarinya setelah masuk tahap lanjut.

Baca Selengkapnya