Soal Korupsi Kepala Daerah, Kejagung Pertanyakan Kinerja BPKP

Reporter

Editor

Kamis, 18 Agustus 2011 21:07 WIB

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO Interaktif, Jakarta - Kejaksaan Agung mengaku belum bisa mengajukan izin pemeriksaan 9 kepala daerah yang tersangkut kasus korupsi. Alasannya perhitungan kerugian negara dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) belum juga terbit. "Masalahnya perhitungannya kan di luar institusi," kata Jaksa Agung Basrief Arief seusai menggelar buka puasa bersama di kantor Kejaksaan Agung, Kamis 18 Agustus 2011.

Sembilan kepala daerah yang dijadikan tersangka korupsi itu adalah Bupati Ogan Komering Ulu Selatan Muhtaddin Sera'i, Bupati Batang Jawa Tengah Bambang Bintoro, Bupati Bulungan Budiman Arifin. Kemudian Walikota Medan,Rahudman Harahap, Bupati Kolaka Buhari Matta, Gubernur Kalimantan Timur Awang Farouk Ishak, Gubernur Kalimantan Selatan Rudi Arifin, Wakil Bupati Purwakarta Dudung B Supari, serta Bupati Kepulauan Mentawai Edison Seleleobaja.

Basrief mengaku tak tahu kendala yang dialami Badan Pengawasan dalam menghitung kerugian negara pada kasus tersebut, karena lembaga yang menghitung berada di daerah yang terindikasi korupsi. "Bukan BPKP pusat yang hitung," ucap dia.

Namun ia berjanji akan segera mengajukan izin setelah hasil perhitungan kerugian negara diserahkan ke Kejaksaan. Olehnya itu ia berharap agar hasil perhitungan BPKP segera diterbitkan.

Wakil Jaksa Agung Darmono menambahkan kendala yang dialami kejaksaan hanyalah hasil perhitungan kerugian negara dari BPKP yang belum terbit. Ia menginstruksikan agar Kejaksaan di daerah berkoordinasi dengan BPKP untuk mempercepat perhitungan kerugian negara. "Harus betul-betul dicek," kata dia.

Darmono menambahkan Kejaksaan juga sedang mengkaji sejumlah kasus korupsi kepala daerah yang pelaku lainnya telah divonis bebas oleh pengadilan. Salah satunya adalah kasus Gubernur Awang, tersangka lainnya yakni Direktur PT Kutai Timur Energi Apidian Triwahyudi divonis bebas. "Proses pengkajiannya masih berlangsung."



TRI SUHARMAN

Berita terkait

Hari ini 129 Tahun Silam, Hari Ketika Pelat Nomor Mulai Diperkenalkan

14 Agustus 2022

Hari ini 129 Tahun Silam, Hari Ketika Pelat Nomor Mulai Diperkenalkan

Melansir On the Road Trends, aturan pemasangan pelat nomor ini kemudian diikuti oleh beberapa negara, seperti Jerman pada 1896 dan Belanda pada 1898.

Baca Selengkapnya

Alasan di Balik Penggantian Warna Pelat Nomor Kendaraan

5 Juni 2022

Alasan di Balik Penggantian Warna Pelat Nomor Kendaraan

Pelat nomor kendaraan berwarna putih diatur dalam Peraturan Kepolisian Nomor 7 Tahun 2021..

Baca Selengkapnya

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

6 Maret 2020

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

Tim jaksa penyidik Kejaksaan Agung menyegel 6 bidang tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, yang diduga aset kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

29 Februari 2020

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

Sejauh ini sudah ada 235 pemilik saham yang rekeningnya diblokir karena diduga terkait kasus Jiwasraya. Sebanyak 88 orang sudah mengajukan keberatan.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

29 Februari 2020

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

Dalam perkara Jiwasraya, Kejaksaan Agung telah menetapkan enam tersangka. Taksiran sementara kerugian atas kasus ini mencapai Rp 17 triliun.

Baca Selengkapnya

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

28 Februari 2020

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

Mantan Menteri BUMN Rini Soemarno rupanya pernah melaporkan dugaan fraud Jiwasraya dan Asabri ke Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

26 Februari 2020

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

Untuk melacak keberadaan aset tersangka Jiwasraya di luar negeri, Kejaksaan Agung bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.

Baca Selengkapnya

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

26 Februari 2020

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

Benny Tjokrosaputro mengatakan saham emitennya, yakni PT Hanson Internasional Tbk., di Jiwasraya tak sampai 2 persen.

Baca Selengkapnya

Kasus Jiwasraya, 18 Saksi dari Perbankan Diperiksa Kejagung

26 Februari 2020

Kasus Jiwasraya, 18 Saksi dari Perbankan Diperiksa Kejagung

Ini daftar perbankan yang ikut diperiksa Kejagung dalam kasus Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Batal Umumkan Pemeriksaan Berkas Kasus Paniai

24 Februari 2020

Kejaksaan Agung Batal Umumkan Pemeriksaan Berkas Kasus Paniai

Kejaksaan Agung masih akan mendalami berkas kasus Paniai yang telah dinyatakan sebagai pelanggaran HAM berat oleh Komnas HAM itu.

Baca Selengkapnya