TEMPO Interaktif, Bandung - Sesi pertama sidang paripurna dalam Muktamar VII Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hari ini, Senin 4 Juli 2011, masih menempatkan Suryadharma Ali dan kepengurusannya dalam posisi yang diunggulkan. Hingga pukul 11.30 WIB tadi, lima dari 33 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP menyetujui Suryadharma kembali sebagai ketua umum. Kelima DPW ini memiliki total 206 suara.
Sidang paripurna hari ini mengagendakan pemandangan umum wilayah atas pertanggungjawaban Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Kelima pengurus wilayah yang masih mengusung Suryadharma sebagai ketua umum antara lain DPW Jawa Barat (74 suara), DPW Aceh (49 suara), DPW Kalimantan Barat (35 suara), DPW Sulawesi Tengah (24 suara), dan DPW Papua Barat (24 suara).
“Mereka sepakat mencalonkan kembali SDA (Suryadharma Ali) sebagai ketua umum PPP periode 2011-2016,” kata M. Romahurmuziy, Sekretaris OC Panitia Muktamar VII PPP, yang digelar di Hotel Panghegar, Bandung, Jawa Barat.
Selain mencalonkan kembali Suryadharma sebagai ketua umum, kelima pengurus wilayah itu juga menerima pertanggungjawaban DPP PPP. Empat DPW, yakni Jawa Barat, Aceh, Kalimantan Barat, dan Sulawesi Tengah, menyatakan menerima tanpa syarat atau tidak berkeberatan dengan laporan pertanggungjawaban DPP PPP periode 2007-2011.
Adapun DPW Papua Barat dalam pemandangan umumnya menyatakan menjunjung tinggi hak demokrasi anggota. "Sehingga mengapresiasi pencalonan diri AMQ (Akhmad Muqowam), tapi tetap mencalonkan SDA (Suryadharma Ali) sebagai ketua umum 2011-2016,” kata Romahurmuziy.
Sidang paripurna ini akan dilanjutkan ke sesi kedua, mulai pukul 13.30-15.30 WIB, untuk mendengarkan pendapat dari 28 pengurus wilayah lainnya. Lalu pada pukul 15.30-17.00 WIB akan dilanjutkan dengan agenda jawaban DPP atas pemandangan umum seluruh pengurus wilayah.
