TEMPO Interaktif, Surabaya - Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Idrus Marham, meminta penyebutan Mr. A yang dilakukan oleh salah seorang pengurus Partai Demokrat dibuka secara umum agar publik dapat mengetahui siapa sebenarnya sosok tersebut. Golkar minta penyebutan itu segera dibuka agar polemik ini tak sampai mengganggu kinerja Setgab.
Golkar sendiri, tambah dia, telah lama meninggalkan strategi politik penuh intrik, seperti pelemparan inisial untuk ujung-ujungnya akan memojokkan kelompok tertentu. "Sejak dipimpin Bang Ical (Aburizal Bakrie), strategi politik dari intrik diubah menjadi perdebatan konseptual. Kalau memang namanya jelas serta data dan faktanya ada mestinya itu diungkap saja," kata Idrus.
Sebelumnya Wakil Sekjen Partai Demokrat, Ramadhan Pohan mengungkap ada politikus berinisial A yang disebutnya hendak menghancurkan Partai Demokrat dengan cara mempengaruhi kader-kader Partai Demokrat. Namun, hingga saat ini ia berkukuh tak mau membuka siapa identitas sosok yang disebutnya sebagai Mr. A tersebut.
Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo
23 hari lalu
Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo
Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.