TEMPO Interaktif, Kuala Lumpur - Sebanyak 17 orang WNI yang selamat dalam tenggelamnya perahu tempel dari perairan Johor menuju Batam akan dipulangkan hari ini, Kamis, 2 Juni 2011. Hal tersebut disampaikan Konsul Jenderal Republik Indonesia di Johor Bahru, Jonas L. Tobing, kepada Tempo.
“Hari ini sebelum jam 2 siang, kami usahakan sudah bisa memulangkan mereka ke Batam melalui pelabuhan Stulang Laut, Johor,” kata Jonas.
Sekitar 24 orang pekerja yang hendak kembali ke Indonesia dengan menggunakan perahu tempel tenggelam setelah perahu yang membawa mereka pecah karena dihantam ombak di perairan Tanjung Ayam, Pengerang, yang berjarak sekitar 160 kilometer dari Johor, kemarin pagi, 1 Juni 2011. Sebanyak 17 orang berhasil diselamatkan oleh kapal barang berbendera Cina yang melintas di tempat kejadian dan pasukan penyelamat dari Agensi Penguatkuasa Maritim Malaysia (APMM).
Menurut Jonas, APMM dan pejabat imigrasi Malaysia langsung menyerahkan 17 orang korban selamat kepada KJRI Johor kemarin sore. “Dari sore sampai malam, kita mendata mereka untuk dibuatkan Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP)."
Setelah surat pengganti paspornya selesai, KJRI kembali berkoordinasi dengan pihak imigrasi Malaysia untuk menguruskan check-out memo. “Tadi malam sebagian sudah selesai, namun sisanya akan diuruskan pagi ini sehingga siang nanti mereka sudah bisa kembali ke Tanah Air,” pungkas Jonas.
MASRUR