FKB Desak MPR Tuntaskan Kontroversi SI di Sidang Tahunan
Reporter
Editor
Jumat, 5 Desember 2003 17:45 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Fraksi Kebangkitan Bangsa (F-KB) MPR mendesak seluruh anggota Majelis untuk menuntaskan masalah ketatanegaraan berkaitan dengan rencana Sidang Istimewa (SI) MPR pada agenda Sidang Tahunan (ST) MPR tahun 2001. F-KB menilai rencana SI MPR pada 1 Agustus 2001 mendatang mengandung masalah prosedural dan hukum ketatanegaraan RI.
Demikian dikemukakan Ketua F-KB MPR, Yusuf Muhammad dan Sekretaris Fraksi H.Z. Arifin Junaidi pada konferensi pers di gedung DPR/MPR, Jakarta, Kamis (7/6). Yusuf mengatakan, pro-kontra mengenai penyelenggaraan SI MPR perlu diselesaikan secepat-cepatnya. “Ada empat masalah ketatanegaraan yang mesti dituntaskan melalui ST MPR sebelum Majelis memutuskan penyelenggaraan SI MPR,” ujarnya. Masalah ketatanegaraan yang dimaksud Yusuf adalah sistem pemerintahan presidensiil yang mengggunakan asas fixed term, masalah kekosongan dan pengisian jabatan Wakil Presiden akan memunculkan masalah baru jika Wapres dilantik menjadi Presiden.
F-KB menyesalkan tindakan Majelis menunda ST MPR di bulan Agustus ini. Fraksi tersebut mengharapkan MPR perlu secepatnya merumuskan jadwal-jadwal Rapat Badan Pekerja MPR masa sidang 2000-2001 agar tertib dan bermutu.
F-KB juga menilai Pimpinan Majelis tidak berwenang mengeluarkan statemen-statemen politik yang mengatasnamakam Majelis dan jabatannya, kecuali ditugaskan oleh seluruh anggota Majelis. “Ketentuan ini sering dilanggar oleh satu diantara Pimpinan Majelis dengan tidak etis,” kata Yusuf. (Johny Sitorus)
Berita terkait
Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman
28 menit lalu
Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman
Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme