Mahasiswa Universitas Cokroaminoto Emoh Diajar Dosen Polisi

Reporter

Editor

Rabu, 20 April 2011 19:58 WIB

REUTERS/Enny Nuraheni

TEMPO Interaktif, Palopo - Puluhan mahasiswa Universitas Cokroaminoto Palopo unjuk rasa menolak aparat kepolisian menjadi dosen di kampusnya. Mereka meragukan kompetensi polisi dan mengacu sikap mahasiswa yang melarang petugas kepolisian masuk areal kampus.

Aksi yang berlangsung pada Rabu 20 April 2011 siang itu dipimpin Muhammad Khalil. "Kami menolak polisi sebagai dosen, apalagi sampai mengajar di kampus ini," ujar Khalil. Polisi yang dimaksud, menurut Khalil, yaitu Ajun Inspektur Satu Patobun Sarambuna, yang sehari-hari menjabat Kepala Unit Bagian Pengumpulan Keterangan Polsek Wara.

Patobun merupakan dosen mata kuliah Bahasa Indonesia. Tuntutan lain dari mahasiswa adalah menolak adanya denda bagi mahasiswa yang terlambat membayar uang sumbangan pendidikan sebesar Rp 900 ribu per semester. Jika terlambat mahasiswa harus membayar denda Rp 25 ribu.

Mahasiswa menggelar aksi di halaman kampus. Mereka membakar ban bekas di dalam aula. Tidak hanya itu, mahasiswa juga mengempiskan ban mobil milik kampus. Kendati ada aksi, aktivitas perkuliahan di kampus tersebut tetap berjalan normal.

Rektor Universitas Cokroaminoto Palopo Suhaedi membenarkan tenaga dosennya anggota polisi aktif. "Saya kira sah-sah saja polisi menjadi dosen. Yang penting adalah kualitasnya. Di Akademi Kepolisian kan juga rata-rata polisi menjadi dosen," katanya.

Menurut dia, dosen polisi direkrut oleh ketua program studi bahasa. Dia meyakinkan kualitasnya tidak jauh beda dengan dosen lainnya. Sedangkan terkait fasilitas yang dituntut mahasiswa, Suhaedi menjelaskan, saat ini pihaknya tengah membangun gedung baru.

Advertising
Advertising

Di gedung itu akan dibangun fasilitas laboratorium dengan perangkat multimedia terlengkap. "Laboratoriumnya dalam tahap pembangunan," katanya. Dia mengaku sudah melakukan pertemuan dengan mahasiswa yang menggelar unjukrasa. Beberapa tuntutan sudah diakomodir. "Tapi masih ada yang dalam tahap pembicaraan yang lebih lanjut," urainya.

MUHAMMAD ADNAN HUSAIN

Berita terkait

BEM SI Ungkap Kejanggalan Aksi Mahasiswa Dukung Gibran di Balai Kota Solo

6 Februari 2024

BEM SI Ungkap Kejanggalan Aksi Mahasiswa Dukung Gibran di Balai Kota Solo

Aksi di Balai Kota Solo tersebut juga langsung ditemui Gibran. Dia mengajak koordinator lapangan masuk ke ruang kantornya dan bertemu empat.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Datangi Balai Kota Solo, Dukung Gibran di Pilpres 2024

6 Februari 2024

Ratusan Mahasiswa Datangi Balai Kota Solo, Dukung Gibran di Pilpres 2024

Tanpa berbasa-basi, Gibran langsung menandatangani selembar surat bertuliskan Paksa Integritas. Peserta aksi menciumi tangan Gibran.

Baca Selengkapnya

5 Gerakan Mahasiswa Indonesia Terbesar Sepanjang Sejarah dan Pemicunya

5 Februari 2024

5 Gerakan Mahasiswa Indonesia Terbesar Sepanjang Sejarah dan Pemicunya

Gerakan mahasiswa muncul karena proses demokrasi dianggap tidak berjalan sebagai mana mestinya

Baca Selengkapnya

Difitnah Drop Out Sampai IPK Jeblok, Ketua BEM UGM Buka Bukti Transkrip Nilai

21 Desember 2023

Difitnah Drop Out Sampai IPK Jeblok, Ketua BEM UGM Buka Bukti Transkrip Nilai

Aksi BEM UGM mengkritik Jokowi juga dianggap pesanan atau ditunggangi partai politik tertentu karena bersamaan momentun Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Dituding Anak Caleg, Ketua BEM UGM Pengeritik Jokowi Ambil Sikap Santai

16 Desember 2023

Dituding Anak Caleg, Ketua BEM UGM Pengeritik Jokowi Ambil Sikap Santai

Gielbran bersama BEM UGM sempat viral karena menggelar aksi dan memberikan gelar kepada Presiden Jokowi sebagai alumnus UGM paling memalukan.

Baca Selengkapnya

BEM UGM Minta Jokowi Bercermin Dulu Sebelum Singgung Etika Ketimuran Aksi Mahasiswa

16 Desember 2023

BEM UGM Minta Jokowi Bercermin Dulu Sebelum Singgung Etika Ketimuran Aksi Mahasiswa

Gielbran menyatakan, pihaknya justru bertanya-tanya ketika Jokowi menyinggung soal etika ketimuran saat mahasiswa menggelar aksi itu.

Baca Selengkapnya

Disebut Alumni Paling Memalukan, Jokowi Ingatkan BEM UGM soal Etika Ketimuran

11 Desember 2023

Disebut Alumni Paling Memalukan, Jokowi Ingatkan BEM UGM soal Etika Ketimuran

BEM Keluarga Mahasiswa UGM mengkritik Jokowi sebagai 'Alumni UGM Paling Memalukan'.

Baca Selengkapnya

Nobatkan Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, BEM UGM : Saatnya Turun ke Jalan

9 Desember 2023

Nobatkan Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, BEM UGM : Saatnya Turun ke Jalan

"Sertifikat ini juga akan kami kirimkan langsung ke beliau (Jokowi), tapi lewat pos saja, karena kita malas di sana banyak tikus," kata Gielbran.

Baca Selengkapnya

Demonstrasi Mahasiswa di Gedung Sate, Peringati Kasus Pelanggaran HAM dan Tuntut Bey Machmudin Benahi Jawa Barat

29 September 2023

Demonstrasi Mahasiswa di Gedung Sate, Peringati Kasus Pelanggaran HAM dan Tuntut Bey Machmudin Benahi Jawa Barat

Ratusan mahasiswa demonstrasi di Gedung Sate menuntut PJ Gubernur cepat tanggap selesaikan persoalan di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

LBH Pers Padang Desak Polisi Tangkap Pelaku Teror Mahasiswa di Bukittinggi

31 Agustus 2023

LBH Pers Padang Desak Polisi Tangkap Pelaku Teror Mahasiswa di Bukittinggi

Aktivis mahasiswa ini mengalami berbagai serangan perundungan, intimidasi, hingga teror, baik secara langsung dan tidak langsung.

Baca Selengkapnya