Aktivis Lingkungan Indonesia Raih Penghargaan Lingkungan Bergengsi

Reporter

Editor

Rabu, 13 April 2011 16:37 WIB

Prigi Arisandi. REUTERS/Sigit Pamungkas

TEMPO Interaktif, Surabaya - Seorang ahli biologi yang mengajak anak-anak sekolah dalam perjuangannya untuk membersihkan sebuah sungai di Indonesia telah mendapatkan penghargaan internasional.

Penelitian terhadap bentangan 41 kilometer Kali Surabaya yang mengalir melalui Surabaya membawa Prigi Arisandi, 35 tahun, ke penemuan yang membantunya menjadi salah satu dari enam pemenang Goldman Environmental Prize tahun ini, penghargaan terbesar di dunia untuk pejuang lingkungan di akar rumput.

Arisandi menemukan bahwa sungai itu, yang menyediakan air bagi 3 juta orang dan juga digunakan untuk mandi oleh warga di tepian sungai, telah terkontaminasi limbah beracun tingkat tinggi. Baru-baru ini, tingkat merkuri ditemukan 100 kali batas yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia.

Dia dan aktivis lainnya menciptakan program pendidikan lingkungan yang pertama di wilayah itu pada tahun 2000 untuk mendidik masyarakat lokal tentang keanekaragaman hayati dan pencemaran air, mengajar siswa tentang bahaya dan menggunakan mereka untuk menyebarkan informasi.

"Siswa-siswa ini adalah korban pencemaran," kata Arisandi kepada Reuters di Surabaya pekan lalu, dalam sebuah wawancara.

"Kami menempatkan anak-anak ini sebagai agen perubahan ... Kami membawa mereka ke sungai dan sudah ada ribuan anak-anak yang kami latih."

Arisandi dan aktivis lain juga mengambil langkah hukum untuk menghentikan perusahaan mencemarkan sungai dan memenangkan kasus terhadap Gubernur Jawa Timur, yang diperintahkan untuk mengurangi polusi.

Penghargaan US$ 150 ribu (Rp 1,3 miliar) itu diambil dari nama suami-istri dermawan dari San Francisco, yang menghargai individu atas upaya berkelanjutan untuk melindungi lingkungan alam, "sering dengan risiko pribadi yang besar", menurut situs hadiah itu.

Pemenang 2011 lainnya dari Amerika Serikat, Zimbabwe, Jerman, Rusia dan El Salvador.

REUTERS | ERWIN Z

Berita terkait

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

24 hari lalu

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Limbah Tambak Udang Cemari Taman Nasional Karimunjawa, KLHK Tetapkan 4 Tersangka

42 hari lalu

Limbah Tambak Udang Cemari Taman Nasional Karimunjawa, KLHK Tetapkan 4 Tersangka

Gakkum KLHK menetapkan empat tersangka pencemaran lingkungan di Taman Nasional Karimunjawa. Kejahatan terkait limbah ilegal dari tambak udang.

Baca Selengkapnya

Pencemaran Lingkungan di Area Tambang Minyak, Guru Besar ITS Rekomendasikan Ini

14 Januari 2024

Pencemaran Lingkungan di Area Tambang Minyak, Guru Besar ITS Rekomendasikan Ini

Peningkatan aktivitas industri pertambangan menimbulkan risiko terjadinya pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sagu Disebut Bisa Jadi Bahan Pembalut dan Popok Ramah Lingkungan

12 November 2023

Sagu Disebut Bisa Jadi Bahan Pembalut dan Popok Ramah Lingkungan

Sampah pembalut dan popok dikenal kerap menjadi masalah. Sagu disebut-sebut bisa membuat dua benda itu ramah lingkungan

Baca Selengkapnya

Diduga Mencemari Lingkungan, PT GSA Dilaporkan ke Ombudsman

10 Oktober 2023

Diduga Mencemari Lingkungan, PT GSA Dilaporkan ke Ombudsman

Pabrik pengolahan jagung PT Global Solid Agrindo (PT GSA) dilaporkan warga ke Ombudsman karena diduga mencemari lingkungan.

Baca Selengkapnya

Besok Bersih Pantai Cibutun Loji Sukabumi, Begini Respons Pandawara Group Setelah Viral

5 Oktober 2023

Besok Bersih Pantai Cibutun Loji Sukabumi, Begini Respons Pandawara Group Setelah Viral

Pandawara Group mengunggah video terbaru yang berisi permohonan maaf hingga memberi klarifikasi terkait tujuan bersihkan Pantai Cibutun Loji Sukabumi

Baca Selengkapnya

Warga Karimunjawa Tolak Tambak Udang karena Mencemari Lingkungan

29 September 2023

Warga Karimunjawa Tolak Tambak Udang karena Mencemari Lingkungan

Warga Karimunjawa, Kabupaten Jepara menolak keberadaan tambak udang yang diduga mencemari lingkungan.

Baca Selengkapnya

5 Dampak Polusi Udara Terhadap Kulit, Di Antaranya Memicu Stres Oksidatif

28 Agustus 2023

5 Dampak Polusi Udara Terhadap Kulit, Di Antaranya Memicu Stres Oksidatif

Paparan polusi udara secara terus menerus meningkatkan risiko perubahan pigmentasi kulit seperti hiperpigmentasi atau peningkatan produksi melanin. Hal ini menyebabkan timbulnya masalah bintik atau bercak gelap pada kulit.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Akan Kenakan Pajak Pencemaran Lingkungan, Begini Bunyi Pasal 206 PP Nomor 22 Tahun 2021

18 Agustus 2023

Pemerintah Akan Kenakan Pajak Pencemaran Lingkungan, Begini Bunyi Pasal 206 PP Nomor 22 Tahun 2021

Pemerintah berencana kenakan pajak pencemaran lingkungan. Hal ini tertuang dalam Pasal 206 Peraturan Pemerintah Nomor 22 tahun 2021. Begini bunyinya.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 27 Juli Diperingati Sebagai Hari Sungai Nasional

27 Juli 2023

Kilas Balik 27 Juli Diperingati Sebagai Hari Sungai Nasional

Hari Sungai Nasional merupakan bentuk apresiasi dan dorongan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian sungai.

Baca Selengkapnya