TEMPO Interaktif, Jakarta:Presiden Abdurahman Wahid mengatakan, agar para menteri dan jaksa agung yang baru dilantik dapat mengemban tugas berat menjalankan amanat pembangunan. Para pembantu Presiden itu juga diminta agar tetap berpijak pada peraturan dan undang-undang yang ada dan bukan pada politik. “Karena politik itu dasarnya hanya like dan dislike,”kata Wahid dalam pidato pelantikan tiga Menteri dan Jaksa Agung baru di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (5/6).
Presiden juga meminta agar kedaulatan hukum tetap dipertahankan dan dijadikan satu-satunya ukuran dalam pengambilan keputusan. Melalui Keppres Nomor 165M2001, Presiden melantik DR. Ir. Budi Mulyawan sebagai Menteri Perhubungan Telekomunikasi, Marsilam Simanjuntak sebagai Menteri Kehakiman dan HAM, Rokhmin Dahuri sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan dan Baharuddin Lopa sebagai Jaksa Agung.
Pelantikan yang dimulai pukul 14.00 Wib itu tidak dihadiri oleh menteri dan jaksa agung yang digantikan, kecuali mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Sarwono Kusumaatmaja. Wakil Presiden Megawati tidak tampak. (Dian Novita)
Berita terkait
Jerome Polin Luluskan Permintaan, Unggah Foto Dukung Irak Melawan Timnas U-23
1 menit lalu
Jerome Polin Luluskan Permintaan, Unggah Foto Dukung Irak Melawan Timnas U-23
Jerome Polin meluluskan permintaan netizen untuk memberikan dukungan kepada Irak agar Timnas U-23 menang lantaran dianggap pembawa sial.