Pendaki tersebut diketahui bernama Otok Supriyadi, 27 tahun, warga Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar. Dia berangkat seorang diri dan berniat melakukan pendakian selama dua hari sejak Jum’at (25/3).
“Tim SAR dari Magetan dan Karanganyar masih melakukan pencarian pendaki yang hilang,” jelas Kordinator Tim SAR gabungan yang juga Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbanpolinmas) Kabupaten Magetan, Andre Hariyanto, Kamis (31/3).
Pencarian dilakukan melalui dua pos pendakian di Cemoro Sewu, Kabupaten Magetan, dan Cemoro Kandang, Kabupaten Karang Anyar. Kordinator Lapangan Tim SAR Kabupaten Magetan Nur Saifuddin menambahkan, sejak Jumat lalu Otok izin petugas Pos Cemoro Sewu untuk naik ke Pos Argo Dalem (puncak Lawu).
Seharusnya, kata Nur, Otok sudah turun dari Argo Dalem dan melapor ke pos Cemoro Sewu pada hari Senin (28/3)2. “Namun sampai Senin sore belum ada laporan di Pos Cemoro Sewu,” katanya.
Jarak Pos Cemoro Sewu di kaki gunung dengan Pos Argo Dalem di puncak diperkirakan mencapai 12 kilometer. Ada empat pos pendakian dari kaki gunung di Pos Cemoro Sewu hingga puncak.
Pihak keluarga baru melaporkan hal ini ke Pos Cemoro Sewu pada Rabo (30/3) kemarin sekitar pukul 09.00 WIB dan sekitar pukul 13.00 Tim SAR langsung melakukan pencariann. Pencarian Tim SAR sempat terhalang angin kencang dan kabut. Hingga hari ini Tim SAR masih bertahan di puncak dan melanjutkan pencarian.
“Sejak kemarin ada delapan orang Tim SAR gabungan Magetan dan Karanganyar dan dini hari tadi sekitar pukul 03.15 WIB ada dua orang dari SAR Magetan yang menyusul,” jelas Nur.
Keluarga Otok ikut memantau pencarian yang dilakukan Tim SAR dan menunggu di Pos Cemoro Sewu. “Kami berharap ditemukan, dalam kondisi apapun,” ungkap salah satu kerabat Otok, Agung.
Gunung Lawu terletak 3.625 meter di atas permukaan laut (dpl) dan berada di perbatasan Kabupaten Magetan, Jawa Timur, dan Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
ISHOMUDDIN