Sidang Anggota SAR Yogya, Emha Serahkan Bunga ke Hakim

Reporter

Editor

Rabu, 16 Februari 2011 15:17 WIB

TEMPO Interaktif, Sleman -Budayawan Emha Ainun Nadjib memberikan bunga kepada majelis hakim yang memimpin sidang anggota SAR Yogyakarta yang kedapatan membawa pisau lipat. "Memberikan bunga ke majelis hakim supaya bisa menjunjung tinggi keadilan. Anak-anak SAR juga tidak berbuat anarkis," katanya seusai sidang di Pengadilan Negeri Sleman Rabu (16/2).

Menurut Emha yang menjadi ketua dewan syuro tim SAR Yogyakarta itu, proses hukum diserahkan pada aparat. Namun harus sejujur-jujurnya. Sidang terhadap Arief Johar Cahyadi Permana, relawan SAR yang menjadi terdakwa hari ini menolak keberatan yang diajukan pengacara Arief.

"Sidang putusan sela meminta jaksa penuntut umum untuk melanjutkan dakwaan terhadap terdakwa," kata ketua majelis hakim, Riyanto, Rabu (16/2).

Terdakwa yang didampingi oleh penasehat hukum Sinto Ari Wibowo dan rekan mengaku keberatan dengan Berita Acara Pemeriksaan. Sebab saat pemeriksaan di kepolisian Arief tidak didampingi penasehat hukum selama penyidikan.

Penolakan itu, tambah hakim berdasarkan surat pernyataan terdakwa tertanggal 24 November 2010 yang tidak ingin didampingi penasehat hukum. Selain itu, ancaman hukuman terdakwa hanya sepuluh tahun penjara. Yaitu dijerat dengan Undang-undang Darurat. Penyidik harus mendatangkan penasihat hukum jika ancamannya 15 tahun penjara.

Para penasihat hukum juga mengajukan permohonan penangguhan penahanan terdakwa kepada hakim. Namun, hakim belum bisa menentukan apakah diterima atau tidak.

Sedangkan jaksa penuntut umum Dewi Sofiastuti menyatakan saat putusan sela pihaknya belum bisa mendatangkan saksi-saksi. Para anggota Tim SAR Daerah Istimewa Yogyakarta yang mengikuti persidangan selalu menyambut dengan teriakan "huuuuuu". Sidang lanjutan akan kembali di gelar pada Selasa (24/2) mendatang dengan agenda pemeriksaan saksi.

Arief menjadi terdakwa setelah ditangkap polisi dalam sebuah razia karena membawa pisau lipat yang biasa digunakan oleh anggota tim SAR.

Advertising
Advertising

MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

Kekurangan Hakim, 86 Pengadilan Belum Bisa Beroperasi  

9 Juli 2017

Kekurangan Hakim, 86 Pengadilan Belum Bisa Beroperasi  

Tahun 2017, MA membuka lowongan 1.684 calon hakim.

Baca Selengkapnya

Bersaksi di depan Kongres, Mantan Direktur FBI Mengaku Bingung

9 Juni 2017

Bersaksi di depan Kongres, Mantan Direktur FBI Mengaku Bingung

Mantan Direktur FBI mengaku bingung dengan penyebab pemecatan dirinya.

Baca Selengkapnya

JK: Dikriminalisasi, PT Geo Dipa Energi Harus Beri Bukti Kuat

14 Maret 2017

JK: Dikriminalisasi, PT Geo Dipa Energi Harus Beri Bukti Kuat

Wapres JK tidak akan mengintervensi hukumnya, tetapi memberikan bukti-bukti yang kuat bahwa itu kriminalisasi kepada Geo Dipa.

Baca Selengkapnya

Penyerangan Kantor Balai Kota Makassar Siap Disidangkan  

7 Januari 2017

Penyerangan Kantor Balai Kota Makassar Siap Disidangkan  

Berkas perkara penyerangan kantor Balai Kota Makassar, Agustus 2016, sudah lengkap dan segera dilimpahkan ke pengadilan negeri.

Baca Selengkapnya

Terkait Fitsa Hats, Ini Penjelasan Novel

4 Januari 2017

Terkait Fitsa Hats, Ini Penjelasan Novel

Novel Chaidir Hasan, seorang saksi dalam sidang penodaan agama dengan tesangka Ahok, menjelaskan munculnya istilah "Fitsa Hats" di BAP.

Baca Selengkapnya

Soeharto, Baasyir, dan Ahok Disidang di Auditorium ini  

3 Januari 2017

Soeharto, Baasyir, dan Ahok Disidang di Auditorium ini  

Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, pernah menjadi tempat pengadilan kasus dengan tersangka Soeharto, Abu Bakar Baasyir, dan sekarang Ahok.

Baca Selengkapnya

Tumpukan Perkara, MA: PN Jakarta Utara Berkinerja Rendah  

31 Desember 2016

Tumpukan Perkara, MA: PN Jakarta Utara Berkinerja Rendah  

Kepala Bagian Hukum dan Humas Mahkamah Agung Ridwan Mansyur mengkritik pimpinan pengadilan negeri yang kurang kompeten menyelesaikan tumpukan perkara.

Baca Selengkapnya

Persiapan Sidang Perdana, Ahok Batal Hadiri Maulid Nabi

12 Desember 2016

Persiapan Sidang Perdana, Ahok Batal Hadiri Maulid Nabi

Yayong mengatakan Ahok meneleponnya dan memberitahu tidak bisa hadir dalam pengajian.

Baca Selengkapnya

Sidang Ahok, PN Jakarta Utara Izinkan TV Siaran Langsung

12 Desember 2016

Sidang Ahok, PN Jakarta Utara Izinkan TV Siaran Langsung

Hasoloan mengaku tak mempermasalahkan jika televisi menyiarkan tayangan sidang secara langsung.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Putuskan Sidang Ahok Digelar di Lokasi Ini  

9 Desember 2016

Pengadilan Putuskan Sidang Ahok Digelar di Lokasi Ini  

Persidangan Ahok sedianya berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya