Tren Sapi Potong di Jawa Barat Menurun  

Reporter

Editor

Selasa, 11 Januari 2011 12:37 WIB

TEMPO/Dinul Mubarok

TEMPO Interaktif, Bandung - Jumlah sapi potong setiap tahunnya dalam lima tahun terakhir di Jawa Barat terus turun. "Rata-rata pemotongannya turun sampai 4,75 persen setiap tahun," kata Kepala Dinas Peternakan Jawa Barat Koesmayadi Tatang Padmadinata di kantornya, Bandung, Senin (10/1).

Pada tahun 2006 jumlah sapi yang dipotong mencapai 328,7 ribu ekor, sementara tahun 2010 lalu angka sementara yang tercatat hanya 272,5 ribu ekor. Penyebabnya, papar Koesmayadi, pasokan sapi lokal dari luar Jawa Barat dalam lima tahun terakhir ini rata-rata turun sampai 24,8 persen.

Sapi lokal yang berasal dari luar Jawa Barat seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur dalam lima tahun terakhir jumlahnya turun drastis. Pada 2006 pasokan sapi lokal dari luar Jawa Barat mencapai 211 ribu ekor, tahun 2010 pasokannya hanya 64,4 ribu ekor.

Sementara jumlah sapi lokal dan sapi impor yang dipotong di Jawa Barat angka rata-rata pasokannya dalam lima tahun ini terus naik. Sapi lokal yang berasal dari Jawa Barat rata-rata pasokannya naik 4,27 persen dan sapi impor naik sampai 22,05 persen.

Sapi lokal asal Jawa Barat pada 2006 pasokannya 43,7 ribu ekor, dan tahun 2010 menjadi 51,6 ribu ekor. Sementara sapi impor pada 2006 tercatat 73,8 ribu ekor, pada 2010 naik menjadi 156,3 ribu ekor.

Koesmayadi mengatakan populasi sapi di Jawa Barat sendiri sejak 2004 terus naik dengan kenaikan rata-rata sampai 6,3 persen, di atas pertumbuhan populasi sapi nasional 3,2 persen. Namun, lanjutnya, sapi lokal yang dipasok dari luar Jawa Barat cenderung terus turun. "Mungkin karena ada proteksi di daerah masing-masing" katanya.

Menurut Koesmayadi, kendati jumlah sapi yang dipotong cenderung turun, jumlah daging sapi yang dihasilkannya cenderung tetap. Penyebabnya, papar Tatang, sapi yang dipotong rata-rata berukuran besar sehingga daging yang dihasilkan lebih banyak.

Dia mencontohkan, daging hasil sapi potong lokal tahun 2009 tercatat 46 ribu ton, pada 2010 turun menjadi 33 ribu ton. Sementara daging hasil sapi potong impor tahun 2009 dari 25 ribu ton, tahun 2010 menjadi 36 ribu ton.

Koesmayadi mengatakan mayoritas daging dari sapi yang dipotong di Jawa Barat berkisar 60 persen sampai 80 persen dikonsumsi oleh industri olahan menjadi produk makanan, di antaranya sosis, kornet, dan baso. Sedikitnya ada 22 industri olahan besar berdomisili di Jawa Barat yang menyedot daging sapi potong itu.

Menurut Koesmayadi, untuk mendongkrak produksi sapi di Jawa Barat Pemerintah Jawa Barat mengeluarkan kebijakan pelarangan pemotongan sapi betina. Pemerintah menyiapkan dana dari APBN untuk membeli sapi betina yang hendak dipotong di Rumah Potong Hewan. Duit pengganti sapi termasuk biaya pemeliharaan yang berasal dari APBN untuk itu di Jawa Barat Rp 29 miliar.

Dari duit itu diperkirakan mencapai 1.400 sapi betina sepanjang tahun 2011 yang bisa diselamatkan dari Rumah Potong Hewan. Di seluruh Indonesia diperkirakan ada 200 ribu ekor sapi betina usia produktif yang disembelih setiap tahun. Tatang mengaku, Jawa Barat belum bisa memastikan jumlahnya. "Tapi ada saja betina yang dipotong setiap hari," kata Koesmayadi.

Undang-Undang tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan Nomor 18/2009 yang baru disahkan Juni 2009 lalu melarang penyembelihan hewan ternak betina berusia produktif, kecuali yang cacat. Pelanggarnya bisa mendapat hukuman penjara 3-9 bulan atau denda Rp 35 juta sampai Rp 75 juta untuk ternak sapi betina. Hanya peraturan pemerintah pelaksananya belum ada.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

43 hari lalu

ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

Direktur Utama ID FOOD, Frans Marganda Tambunan, menyatakan pihaknya akan mendatangkan 2.350 ekor sapi asal Australia pada akhir Maret ini.

Baca Selengkapnya

Terkini: Beda Sikap Prabowo dan Ganjar tentang Impor Sapi,Calon Presiden Jangan Gagap Teknologi

7 Januari 2024

Terkini: Beda Sikap Prabowo dan Ganjar tentang Impor Sapi,Calon Presiden Jangan Gagap Teknologi

Berita terkini. Polemik perbedaan sikap Prabowo dan Ganjar terkait impor sapi perah, calon presiden diharap tidak gagap teknologi.

Baca Selengkapnya

Tidak Setuju Prabowo Impor 1,5 Juta Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kembangkan Ternak Sendiri

7 Januari 2024

Tidak Setuju Prabowo Impor 1,5 Juta Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kembangkan Ternak Sendiri

Ganjar Pranowo mengkritik gagasan Prabowo Subianto yang ingin impor 1,5 juta sapi perah. Ganjar usul kembangkan ternak dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Prabowo Berencana Impor 1,5 Juta Ekor Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kita Bicara Kemandirian Ekonomi

6 Januari 2024

Prabowo Berencana Impor 1,5 Juta Ekor Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kita Bicara Kemandirian Ekonomi

Ganjar Pranowo menilai kemandirian ekonomi lebih penting dari rencana Prabowo Subianto impor sapi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mau Impor Sapi Perah untuk Program Susu Gratis, Berapa Anggarannya?

5 Januari 2024

Prabowo Mau Impor Sapi Perah untuk Program Susu Gratis, Berapa Anggarannya?

Capres Prabowo Subianto menyatakan akan mengimpor 1,5 juta ekor sapi perah untuk merealisasikan program susu gratis. Berapa kira-kira kebutuhan anggarannya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Janji Program Susu Gratis, Ekonom: Hati-hati, Ketergantungan Susu Impor Bisa Naik

5 Januari 2024

Prabowo Janji Program Susu Gratis, Ekonom: Hati-hati, Ketergantungan Susu Impor Bisa Naik

Rencana Prabowo Subianto membuat program susu gratis berpotensi meningkatkan ketergantungan Indonesia pada susu impor.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Impor Sapi Perah 1,5 Juta Ekor, Ini Kata Asosiasi Peternak

5 Januari 2024

Prabowo Ingin Impor Sapi Perah 1,5 Juta Ekor, Ini Kata Asosiasi Peternak

Capres Prabowo Subianto mengatakan akan mengimpor 1,5 juta ekor sapi perah untuk merealisasikan program susu gratis. Bagaimana kata perhimpunan peternak?

Baca Selengkapnya

Mendag Zulhas Dukung Rencana Luhut Impor Sapi dari Brazil

31 Agustus 2023

Mendag Zulhas Dukung Rencana Luhut Impor Sapi dari Brazil

Luhut berencana mengimpor sapi hidup dan anak sapi untuk meredam kenaikan harga daging sapi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Sepakat Impor Sapi dari Brazil, Luhut Prediksi Harga Daging pada Maret 2024 di Bawah Rp 100 Ribu

16 Agustus 2023

Sepakat Impor Sapi dari Brazil, Luhut Prediksi Harga Daging pada Maret 2024 di Bawah Rp 100 Ribu

Menteri Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia telah sepakat mengimpor sapi dari Brazil.

Baca Selengkapnya

Impor Pangan, Ini 5 Negara Pemasok Daging Sapi Ke Indonesia

4 Agustus 2023

Impor Pangan, Ini 5 Negara Pemasok Daging Sapi Ke Indonesia

Indonesia kerap melakukan impor pangan termasuk sapi. Tak hanya Australia, ini deretan negara-negara pemasok daging sapi ke Indonesia

Baca Selengkapnya