Bali Deklarasikan Jejaring Penyelamat Paus Terdampar  

Reporter

Editor

Kamis, 16 September 2010 10:57 WIB

AP/Trisnadi

TEMPO Interaktif, Denpasar -Untuk mengatasi terdamparnya ikan paus dan mamalia laut lainnya di pantai Bali, Yayasan Terumbu Karang Nusa Dua menginisiatifi terbentuknya Jejaring Penyelamat Mamalia Terdampar (JPMT).

Jejaring ini melibatkan kalangan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Instansi Pemerintah, Industri Pariwisata dan masyarakat lokal. Pembentukan dilakukan dalam Workshop, Kamis (16/9) di Nusa Dua.

"Kita juga akan membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) bila ada Paus yang terdampar," kata Pariama Hutasoit, Direktur Yayasan Terumbu Karang Nusa Dua.

SOP bakal menjadi panduan agar penyelamatan paus tidak justru membahayakan mamalia itu sendiri maupun tim yang memberikan pertolongan.

Pariama menyebut, perairan Indonesia merupakan salah satu perairan yang memiliki keanekaragaman hayati laut tertinggi di dunia.

Hingga saat ini terdapat 79 jenis mamalia laut yang telah diidentifikasi di seluruh dunia, dan di Indonesia ditemukan 29 jenis.

Adapun perairan Bali termasuk yang memiliki keragaman itu seperti terlihat di Pantai Lovina yang berlokasi di kawasan utara pulau Bali yang sejak lama dikenal sebagai lokasi pengamatan lumba-lumba. Selat Badung di Bali Selatan pun diketahui menjadi daerah lintasan paus yang sedang bermigrasi.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Bali I Gusti Putu Nuriartha berharap, jaringan nantinya akan bisa mengamankan jalur migrasi mamalia laut di Bali, mencegah kematian mamalia laut yang terdampar dalam keaadaan masih hidup dan menjadipusat data dan informasi.

"Langkah ini akan mengangkat citra pariwisata Bali yang ramah lingkungan," ujarnya. Pemerintah, tegas Nuriartha, memiliki komitmen untuk mendukung jaringan itu.

Karena hal itu sesuai dengan PP Nomor 60/2007 tentang Konservasi Sumber Daya Ikan yang mendorong pelestarian biota laut.

ROFIQI HASAN

Berita terkait

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

7 hari lalu

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa sektor perikanan kurang mendapat dukungan investasi dari perbankan. Menurut dia, penyebabnya karena perbankan menghindari resiko merugi dari kegiatan investasi di sektor perikanan itu.

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

7 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

18 hari lalu

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

Destructive Fishing Watch (DFW) Indonesia mendesak pemerintah untuk mengusut dugaan kejahatan perikanan di laut Arafura.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

29 hari lalu

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

48 hari lalu

Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

Sri Mulyani masih yakin pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap bisa mencapai 5,2 persen pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Inflasi Komoditas Perikanan 2,61 Persen, Ditopang Produksi Melimpah

48 hari lalu

Inflasi Komoditas Perikanan 2,61 Persen, Ditopang Produksi Melimpah

KKP menargetkan inflasi komoditas perikanan tahun 2023 sebesar 3+1 persen.

Baca Selengkapnya

KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

48 hari lalu

KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

Anggaran untuk mendukung perempuan dan disabilitas yang ada dalam sektor perikanan nasional.

Baca Selengkapnya

Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

49 hari lalu

Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

Pengusaha yang hanya mengejar keuntungan telah menyebabkan luasnya praktik kerja paksa, perdagangan manusia, dan perbudakan di sektor perikanan.

Baca Selengkapnya

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

49 hari lalu

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, membuat program Dedikasi Kukar Idaman untuk para nelayan dan pembudidaya ikan di Kecamatan Anggana.

Baca Selengkapnya

Gagal, Isu Pertanian dan Subsidi Perikanan Belum Disetujui WTO

5 Maret 2024

Gagal, Isu Pertanian dan Subsidi Perikanan Belum Disetujui WTO

Isu soal pertanian dan subsidi perikanan belum disetujui dalam KTM13 WTO di Abu Dhabi lalu. Meski demikian, sudah disetujui sekitar 80 member WTO.

Baca Selengkapnya