TEMPO Interaktif, SURABAYA - Priyo Budi Santoso kemungkinan besar akan terpilih secara aklamasi untuk kembali memimpin organisasi Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) dalam Musyawarah Besar (Mubes) VII MKGR yang digelar di hotel Shangri-La Surabaya, Selasa siang ini (3/8).
Pandangan umum yang disampaikan sejumlah ketua DPC, DPD maupun organisasi jajaran di bawah MKGR, mayoritas tetap menghendaki Priyo Budi Santoso kembali memimpin organisasi sayap Partai Golkar tersebut.
"Informasi yang kami himpun, hampir 99 persen DPC, DPD dan organisasi jajaran menghendaki Pak Priyo kembali memimpin," kata Ketua Pelaksana Mubes VII MKGR Bejo Rudiantoro di lokasi acara.
Dengan demikian, Bejo bisa memastikan pemilihan yang akan digelar sore ini kemungkinan besar akan dilakukan secara aklamasi. "Namanya saja organisasi Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong, ya aklamasi kan lebih baik," ujarnya.
Dalam Mubes VII, jumlah pemilik suara adalah 500 orang. Para pendukung Priyo Budi Santoso hingga saat ini mengklaim telah mengantongi sekitar 90 persen suara. Semula, selain Priyo sebenarnya beredar beberapa nama calon, di antaranya adalah Tommy Soeharto, Zainal Bintang, serta Poempida Hidayatullah. Namun sejak Mubes VII dibuka secara resmi Senin malam (2/8), nama-nama tersebut tidak lagi muncul. Yang muncul di area Mubes hanyalah nama Priyo Budi Santoso.
Ketua DPD MKGR Jawa Timur Arifuddin Syah mengatakan, Jawa Timur hingga saat ini masih solid. "Kami masih solid, dukung siapa semuanya telah tau lah," kata dia tanpa mau menyebut calon yang didukung.
Arifuddin tidak membantah suara Jawa Timur kemungkinan akan diberikan kepada Priyo Budi Santoso yang juga Ketua Umum DPP MKGR periode 2005-2010 ini. "Kepemimpinan Pak Priyo bagus, kan tidak salah kalau dilanjutkan," ucapnya.
