“PLN menjamin tidak ada pemadaman listrik bergilir, tetapi kalau padam karena kondisi alam dan kerusakan alat tidak bisa dihindari,” kata Dahlan Iskan, Direktur Utama, PT. PLN, di Yogyakarta, Rabu (28/7).
Ia menegaskan, masyarakat harus bisa membedakan antara pemadaman listrik secara bergilir dan listrik mati karena faktor lain seperti pohon tumbang menimpa jaringan PLN, galian tanah yang mengakibatkan kabel litsrik dalam tanah rusak, tower listrik yang tumbang serta travo terbakar.
Dahlan yang menghadiri peringatan hari hepatitis se dunia di RSUP Dr Sardjito itu mrenyatakan, mulai tanggal 30 November mendatang pelayanan listrik untuk masyarakat harus sesuai dengan standar dunia. Yaitu listrik mati dalam satu tahun perpelanggan maksimal hanya terjadi antara 6-9 kali dengan durasi 2 jam setiap kali mati.
“Kalau saat ini masih terjadi listrik mati dua kali lipatnya per tahun,” kata dia.
Ia menambahkan, jika listrik mati, maka pihak PLN sesegera mungkin memperbaiki jaringan atau alat yang menyebabkan listrik padam. Dalam bahasa Jawa ia mengatakan, Aja Byar-Pet, Yen Pet Cepet, maksudnya jika listrik mati maka cepet-cepet diperbaiki.
Kebijakan tersebut sesuai dengan standar internasional yang diberlakukan dan ditargetkan akan terealisasi hingga 30 November tahun ini. Tetapi jaminan tersebut baru berlaku untuk pulau Jawa. Sedangkan untuk luar Pulau Jawa belum dapat dilaksanakan.
Ia menambahkan, upaya yang telah dilakukan PLN terkait kecukupan daya listrik yaitu dengan memperbaiki pembangkit-pembangkit lama yang masih memungkinkan memiliki daya sebesar 200 megawatt. Tercatat ada 240 daerah di seluruh Indonesia yang masih memerlukan penanganan listrik.
“PLN juga membangun 140 pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) untuk mengatasi permasalahan kekurangan listrik, diharapkan pada akhir 2011 atau awal 2012, seluruh PLTU sudah dapat beroperasi,” kata Dahlan.
Alat-alat PLTU terutama boilernya ditegaskan harus buatan Indonesia sebagai pembverdayaan perekonomian. Sedangkan untuk turbin diakui Dahlan masih harus diimpor.
MUH SYAIFULLAH
Berita terkait
Krisis Listrik Parah, Presiden Afrika Selatan Absen dari Forum Ekonomi Dunia
16 Januari 2023
Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa tidak akan menghadiri Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos. Alasannya?
Baca SelengkapnyaPembangkit Batu Bara di Eropa Kerek HBA Awal Oktober jadi USD 330,97 per Ton
4 Oktober 2022
Pengoperasian kembali pembangkit batu bara di sebagian negara Eropa turut mengerek permintaan batu bara global.
Baca SelengkapnyaWacana BLU Batu Bara Bakal Picu Krisis Batu Bara PLN Jilid Kedua, Ini Sebabnya
4 Agustus 2022
Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi menyatakan meski BLU Batu Bara masih wacana, tapi dampak pasokan batu bara ke PLN sudah mulai terlihat.
Baca SelengkapnyaESDM Klaim Krisis Batu Bara Sudah Lewat: Tidak Perlu Khawatir Mati Lampu
18 Januari 2022
Rida Mulyana mengklaim masalah pasokan batu bara untuk PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah melewati masa krisis.
Baca SelengkapnyaAfghanistan Impor 100 Megawatt Listrik dari Iran untuk Atasi Krisis Listrik
14 November 2021
Afghanistan menandatangani impor listrik 100 megawatt dari Iran untuk mengatasi krisis listrik di tiga provinsi.
Baca SelengkapnyaListrik Padam Saat Parlemen Lebanon Memulai Sesi Rapat
20 September 2021
Sesi parlemen Lebanon pada Senin sempat tertunda selama satu jam setelah pemadaman listrik akibat memburuknya krisis bahan bakar nasional.
Baca SelengkapnyaListrik PLN Tiga Kabupaten di Papua Ini Akhirnya Menyala 24 Jam
22 Agustus 2021
Jam nyala harian listrik PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN di Kabupaten Dogiyai, Deiyai, dan Paniai, Papua meningkat
Baca SelengkapnyaVenezuela Lumpuh Tanpa Listrik, Oposisi Umumkan Darurat Nasional
13 Maret 2019
Kongres oposisi Venezuela mendeklarasikan darurat nasional setelah lima hari pemadaman listrik total yang melumpuhkan negara.
Baca SelengkapnyaTuding Sabotase Listrik Venezuela, Maduro Usir Diplomat AS
13 Maret 2019
Nicolas Maduro memberi tenggat waktu 72 Jam pada Selasa kemarin kepada diplomat Amerika Serikat untuk meninggalkan Venezuela yang alami krisis listrik
Baca SelengkapnyaPasien Rumah Sakit Venezuela Meninggal Akibat Krisis Listrik
12 Maret 2019
Krisis listrik di santero Venezuela menyebabkan 21 pasien di ruamh sakit Venezuela meninggal dunia karena tidak mendapat perawatan yang cukup.
Baca Selengkapnya