Pemerintah Jombang Pelit Mengupah Anggota Pasukan Kuning

Reporter

Editor

Rabu, 9 Juni 2010 16:56 WIB

TEMPO Interaktif, JOMBANG - Pemerintah Kabupaten Jombang, Jawa Timur, dinilai pelit dalam memberikan upah kepada anggota Pasukan Kuning. Padahal jasa mereka sangat berarti membuat daerah itu dalam kurun waktu lima tahun ini secara berturut-turut meraih penghargaan Adipura. “Upah yang kami dapat Rp 425 ribu per bulan. Padahal Upah Minimum Kabupaten Rp 800 ribu,” kata salah seorang anggota Pasukan Kuning Slamet, Rabu (9/6).

Menurut Slamet, upah yang diperolehnya, seperti juga anggota Pasukan Kuning lainnya, tidak mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari. Untuk menopang kebutuhan keluarga, Slamet harus nyambi sebagai peternak ayam. Tak jarang dia menyempatkan diri menjadi buruh tani di ladang tetangganya.

Keluhan serupa diungkapkan Suyono. Sudah enam tahun Suyono mengabdikan dirinya sebagai petugas kebersihan kota. Dia mengaku kesulitan menyiasati kebutuhan hidup akibat kecilnya upah yang diterima. Apalagi dia tidak punya pekerjaan lain. ”Untungnya setiap kali menang kami mendapat bonus Rp 100 hingga 300 ribu,” ucapnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Cipta Karya Sucipto mengakui kecilnya upah Pasukan Kuning. Namun demikian, dia menilai jumlah itu cukup bagi para pekerja. Alasanya, pemberian upah sudah disesuaikan dengan jam bekerja dalam satu hari. Pasukan kuning, dalam satu hari hanya bekerja selama tiga jam. Selain itu, jumlah anggota Pasukan Kuning saat ini mencapai 270 orang. ”Tidak mungkin kami samakan dengan pegawai lain yang bekerja selama delapan jam,” kata Sucipto. MUHAMMAD TAUFIK.

Berita terkait

Kota Bontang Raih Penghargaan Adipura Kencana

5 Maret 2024

Kota Bontang Raih Penghargaan Adipura Kencana

Keseriusan Pemerintah Kota Bontang dalam menangani masalah lingkungan, membuat Kota Bontang mendapatkan penghargaan Adipura Kencana yang diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup (KLHK), di Jakarta, pada Selasa, 5 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Balikpapan Raih Penghargaan Adipura Kencana

5 Maret 2024

Balikpapan Raih Penghargaan Adipura Kencana

Kementrial Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI memberikan penghargaan Adipura kepada Kota Balikpapan atas kinerjanya mengatasi masalah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Kabupaten Agam Raih Penghargaan Adipura

5 Maret 2024

Kabupaten Agam Raih Penghargaan Adipura

Kabupaten Agam meraih penghargaan Adipura untuk kedua kalinya. Penghargaan ini diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, berkat komitmen Kabupaten Agam dalam menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Menteri LHK Siti Nurbaya Beri Adipura Kencana 2023 untuk 5 Daerah, Ini Daftarnya

5 Maret 2024

Menteri LHK Siti Nurbaya Beri Adipura Kencana 2023 untuk 5 Daerah, Ini Daftarnya

Siti Nurbaya memberikan penghargaan itu kepada lima daerah. Apa saja?

Baca Selengkapnya

KLHK Abaikan Kota yang Mengalami Kebakaran TPA dari Penghargaan Adipura

6 Februari 2024

KLHK Abaikan Kota yang Mengalami Kebakaran TPA dari Penghargaan Adipura

Terdapat 35 TPA yang terbakar sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Surabaya Gelar Kirab 14 Penghargaan

2 Maret 2023

Surabaya Gelar Kirab 14 Penghargaan

Wali Kota Eri Cahyadi berterima kasih atas kolaborasi seluruh elemen masyarakat menjadikan Surabaya semakin baik.

Baca Selengkapnya

Jelang HUT DKI Jakarta ke-495, Kanstin Petojo Selatan Dibenahi

23 Mei 2022

Jelang HUT DKI Jakarta ke-495, Kanstin Petojo Selatan Dibenahi

RT dan RW setempat diminta untuk mempercantik lingkungannya untuk memeriahkan HUT DKI Jakarta dan penilaian Adipura.

Baca Selengkapnya

Wakil Wali Kota Depok: Siapa yang Bisa Mengelola Sampah Kami Berikan Anggaran

19 September 2021

Wakil Wali Kota Depok: Siapa yang Bisa Mengelola Sampah Kami Berikan Anggaran

Imam mengatakan, masalah persampahan masih menjadi persoalan utama di setiap daerah tak terkecuali di Depok.

Baca Selengkapnya

Setiap Hari Kota Depok Hanya Sanggup Kelola 900 Ton Sampah

12 Februari 2019

Setiap Hari Kota Depok Hanya Sanggup Kelola 900 Ton Sampah

Padahal Kota Depok setiap hari menghasilkan sampah rumah tangga sebanyak 1.320 ton,

Baca Selengkapnya

Menteri LHK Jelaskan Alasan Kota Depok Tak Mungkin Dapat Adipura

10 Februari 2019

Menteri LHK Jelaskan Alasan Kota Depok Tak Mungkin Dapat Adipura

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya bilang Kota Depok belum rapi dan sedang dibina.

Baca Selengkapnya