Presiden Minta Daerah Bangun Fasilitas untuk Lansia  

Reporter

Editor

Rabu, 9 Juni 2010 13:08 WIB

Dua orang lansia beristirahat di kamarnya di Sasana Kresna Werdha Karya Kasih, Jakarta (9/6) menunggu kedatangan keluarga mereka. Kedatangan anggota keluarga bagi para lansia, merupakan sebuah kado besar bagi mereka diantara sekian acara perayaan Hari Lansia Nasional 2010. TEMPO/Subekti.
TEMPO Interaktif, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta pemerintah daerah menyediakan fasilitas untuk para lanjut usia (lansia) dan orang cacat. Presiden menilai para lanjut usia dan penyandang cacat perlu mendapat perlakuan khusus.

"Tolong lebih banyak bangun lagi fasilitas untuk lansia dan penyandang cacat, tidak etis manakala yang tua dan penyandang cacat harus berdesak-desakan diberbagai fasilitas publik," katanya dalam peringatan puncak Hari Lanjut Usia Nasional di Istana Negara, Rabu (09/06).

Perlakuan dan fasilitas khusus untuk para lanjut usia dan orang cacat, kata Presiden, merupakan implementasi langsung dari konsep keadilan sosial. Apalagi, kata Presiden, negara wajib memberikan perlindungan. "Ini merupakan implementasi keadilan sosial," katanya.

Selain harus memberikan fasilitas untuk para lanjut usia dan orang cacat, kata Presiden, negara juga harus menambah anggaran. Sebab jumlah lanjut usia setiap tahun terus meningkat. "Dari tahun ke tahun jumlah lansia terus meningkat," katanya.

Presiden mencontohkan jumlah lanjut usia pada 1970 sebanyak 5,3 juta jiwa. Jumlah ini meningkat hampir dua kali lipat pada 1960 menjadi 12,7 juta jiwa. Pada 2008 jumlah lanjut usia mencapai 19,5 juta.

Meningkatnya jumlah lanjut usia, kata Presiden, menunjukkan tingkat harapan hidup masyarakat terus meningkat. "Ini kita syukuri karena tingkat kesejahteraan Indonesia secara bertahap makin baik," katanya.

Sebagai konsekwensinya, Presiden melanjutkan, pemerintah wajib memikirkan aspek sosial dan ekonomi karena para lanjut usia tidak bisa lagi bekerja. "Harus disediakan anggaran yang lebih besar untuk keperluan ini," katanya.

Dalam kesempatan ini pemerintah memberikan santuan sebesar Rp 300 ribu per bulan untuk 10 ribu lanjut usia yang tersebar di 28 provinsi.

DWI RIYANTO AGUSTIAR

Berita terkait

Ketua MPR Ungkap Pelantikan Presiden Belum Sesuai Amanat UUD 1945

17 menit lalu

Ketua MPR Ungkap Pelantikan Presiden Belum Sesuai Amanat UUD 1945

Bamsoet, mengatakan MPR belum sepenuhnya menjalankan Undang-Undang Dasar 1945 dalam pelantikan presiden dan wakil presiden.

Baca Selengkapnya

Paman Bobby Nasution Bantah Ambil Formulr di PDIP, Fokus Jalankan Tugas ASN

37 menit lalu

Paman Bobby Nasution Bantah Ambil Formulr di PDIP, Fokus Jalankan Tugas ASN

Benny Sinomba Siregar yang juga paman Wali Kota Medan Bobby Nasution membantah kabar bahwa dirinya telah mengambil formulir di PDIP

Baca Selengkapnya

Kata Gibran Usai Pertemuan Jokowi dan Puan Maharani di Bali: Nggak Ada Masalah Kan

1 jam lalu

Kata Gibran Usai Pertemuan Jokowi dan Puan Maharani di Bali: Nggak Ada Masalah Kan

Gibran menanggapi pertemuan antara Presiden Jokowi dengan Ketua DPR RI Puan Maharani, saat jamuan santap malam World Water Forum di Bali

Baca Selengkapnya

PDIP Sebut Pertemuan Jokowi dan Puan di World Water Forum Bali Bentuk Keteladanan

2 jam lalu

PDIP Sebut Pertemuan Jokowi dan Puan di World Water Forum Bali Bentuk Keteladanan

PDIP menilai pertemuan Puan Maharani dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam rangkaian World Water Forum merupakan bentuk keteladanan

Baca Selengkapnya

RS Polri Ungkap Penyebab Kematian 3 Awak Pesawat Jatuh di BSD

3 jam lalu

RS Polri Ungkap Penyebab Kematian 3 Awak Pesawat Jatuh di BSD

Keluarga korban pesawat jatuh di BSD tidak menyetujui autopsi sehingga RS Polri melakukan Identifikasi primer melalui sidik jari.

Baca Selengkapnya

BCA Digital Gandeng Garuda Indonesia Siap Luncurkan Kartu Debit Co-branding

3 jam lalu

BCA Digital Gandeng Garuda Indonesia Siap Luncurkan Kartu Debit Co-branding

BCA Digital dan Garuda Indonesia menandatangani perjanjian kerja sama dan akan meluncurkan kartu debit co-branding pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Putra Wapres Ma'ruf Amin Daftar Penjaringan Bakal Calon Gubernur Banten di PKB

3 jam lalu

Putra Wapres Ma'ruf Amin Daftar Penjaringan Bakal Calon Gubernur Banten di PKB

Ahmad Syauqi, putra Wakil Presiden Ma'ruf Amin resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur Banten 2024 dalam penjaringan PKB

Baca Selengkapnya

Kemenperin Tak Tahu Isi Ribuan Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan: Tanya Bea Cukai

3 jam lalu

Kemenperin Tak Tahu Isi Ribuan Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan: Tanya Bea Cukai

Menurut Jubir Kemenperin, adanya temuan ribuan kontainer atau peti kemas tertahan itu tidak mempengaruhi rantai pasok dalam negeri

Baca Selengkapnya

Singapura Targetkan Unggul di Bidang MICE yang Ramah Lingkungan

3 jam lalu

Singapura Targetkan Unggul di Bidang MICE yang Ramah Lingkungan

Singapura menetapkan target, standar, program sertifikasi, dan insentif yang jelas untuk membangun industri MICE yang lebih ramah lingkungan

Baca Selengkapnya

Pilgub Jatim 2024, PDIP Akui Jalin Komunikasi Intens dengan Khofifah

3 jam lalu

Pilgub Jatim 2024, PDIP Akui Jalin Komunikasi Intens dengan Khofifah

Said Abdullah, mengakui, PDIP telah berkomunikasi dengan Khofifah Indar Parawansa untuk maju sebagai calon gubernur di Pilgub Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya