1.568 Siswa di Yogyakarta Tidak Lulus Ujian Nasional Ulangan
Jumat, 4 Juni 2010 16:37 WIB
“Pengumuman melalui surat,” kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) Propinsi DIY, Prof. Suwarsih Madya, kepada wartawan di kantornya, Jumat, (4/6).
Jumlah itu terdiri dari siswa SMA/MA sebanyak 1.027 siswa (5,27 persen) dan SMK ada 541 (2,44 persen). Suwarsih mengakui angka ketidaklulusan itu besar mengingat total peserta sebanyak 19.505 siswa. Secara persentase ketidaklulusannya mencapai 5,27 persen atau 1568 siswa. “Kalau ketidaklulusan 0 persen itu sulit dicapai,” katanya.
Pengumuman ujian ini dipercepat agar para siswa memiliki waktu yang cukup untuk mencari perguruan tinggi, karena pendaftaran SNMPTN ditutup tanggal 12 Juni. Selain itu, memberi kesempatan siswa yang belum lulus, mengikuti ujian paket C.
Di tempat yang sama, Ketua Panitia Pelaksana Ujian Nasional DIY, Baskara Aji, mengatakan siswa yang tidak lulus ujian ulangan masih diberi kesempatan mengikuti program kejar paket C, atau program kejar paket C kejuruan bagi siswa SMK.
Kejar paket C ini akan diselenggarakan pada 22 - 25 Juli mendatang. Pendaftaran mulai dibuka besok, (5/6). Siswa yang akan mendaftar di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) maupun di setiap dinas pendidikan kabupaten/kota.
Aji menggarisbawahi bahwa mereka tidak akan mencantumkan tanda silang pada ijazah sebagai penanda mereka yang mengulang dan tidak mengulang.
BERNADA RURIT