TEMPO Interaktif, Sumenep - Mulai tahun 2012 nanti, lomba penilaian Adipura atau kota bersih tidak hanya berskala nasional tapi juga international. Negara peserta lomba tersebut adalah negara-negara ASEAN dan sebagian Asia Pasifik, seperti Jepang dan Australia.

"Negara persertanya tergabung dalam Asean Working Group on Environmentally Sustainable Society," kata Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sumenep, Jawa Timur Abdul Muthollib, Minggu (16/5).

Meski berskala internasional, Muthollib mengatakan peserta lomba adalah kota-kota terbersih di tiap negara. Penilaian pun tidak hanya mencakup lingkungan yang bersih dan asri, tapi juga melihat kondisi alam dan kelestarian lingkungan di kota perserta.

Dalam rangka menghadapi momen Adipura Internasional inilah, kata dia, Pemerintah Kabupaten Sumenep sudah harus melakukan persiapan mulai sekarang, sebab kabupaten dan kota lain juga akan menyongsong momen tersebut dengan antusiasme tinggi. "Saya yakin kita bisa masuk karena dalam beberapa tahun terakhir Sumenep selalu meraih Adipura," tuturnya.

Muthollib mengatakan, optimisme itu harus seiring dengan komitmen pemerintah daerah dalam membangun ekologi yang saat masih dinomorduakan, baik dalam kebijakan dan alokasi anggaran.

Dia juga berharap masyarakat mengubah pola pikir bahwa menjaga kelestarian lingkungan hidup sama pentingnya dengan masalah ekonomi. "Saya ingin suatu saat nanti tak perlu lagi ada penilaian Adipura," kata Dosen Universitas Wiraraja Sumenep ini.

MUSTHOFA BISRI