TEMPO Interaktif, Banda Aceh: Sejumlah anggota kepolisian Polresta Banda Aceh mendatangi lokasi pelatihan pemantauan pelanggaran hak asasi manusia yang diselenggarakan Komnas HAM di Banda Aceh, Senin (20/10) sore. Mereka meminta acara tersebut dibubarkan karena belum mendapat izin dari penguasa darurat militer daerah Aceh. Informasi yang dihimpun Tempo News Room, sekitar pukul 15.30 WIB, sejumlah anggota kepolisian bersenjata lengkap mendatangi ruangan pelatihan di lantai II Paviliun Seulawah, Jalan Abdul Majid, Banda Aceh. Mereka meminta acara itu dibubarkan sambil menunjukkan surat perintah dari Penguasa Darurat Militer. Kedatangan polisi disambut Ketua Tim Adhoc Aceh M.M. Billah dan sejumlah anggota Komnas HAM. Billah menolak membubarkan acara itu dengan alasan sudah mengajukan surat pemberitahuan ke Penguasa Darurat. Namun, karena aparat kepolisian masih bersikeras, Billah mengontak Ketua Komnas HAM. "Hingga sore ini masih negosiasi di tingkat atas," kata Billah. Salah seorang peserta pelatihan mengatakan, kedatangan polisi membuat acara pelatihan itu terhenti. Pasalnya,sebagian peserta dihinggapi rasa was-was. "Sebagian peserta malah ada yang sudah meninggalkan tempat pelatihan," kata peserta yang menolak namanya disebut itu. Pelatihan pemantauan pelanggaran hak asasi manusia di Aceh itu diselenggarakan sejak Minggu (19/10). Acaratersebut diikuti 25 peserta dari kejaksaan, polisi, kehakiman dan hak asasi manusia, lembaga swadayamasyarakat, wartawan dan relawan pemantau dari seluruh Aceh. Rencananya, pelatihan baru berakhir Rabu (23/10). Hingga pukul 19.00 WIB, sejumlah aparat kepolisian sudah meninggalkan lokasi acara. Sebagian lainnya masih bertahan. Billah tampak berusaha menenangkan peserta di lobi hotel.Sesekali ia berbicara dengan polisi. Namun, ia menolak memberi keterangan lebih detil. "Kita tunggu saja keputusannya," ujarnya.Yuswardi A. Suud - Tempo News Room
Berita terkait
Profil Eko Patrio yang Disiapkan PAN Jadi Menteri did Kabinet Prabowo
55 menit lalu
Profil Eko Patrio yang Disiapkan PAN Jadi Menteri did Kabinet Prabowo
Nama komedian Eko Patrio disebut oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pada Ahad, 5 Mei 2024 lalu.
Ganjar Resmi Bubarkan TPN: Saya Bangga dengan Perjuangan untuk Demokrasi Ini
1 jam lalu
Ganjar Resmi Bubarkan TPN: Saya Bangga dengan Perjuangan untuk Demokrasi Ini
Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md untuk Pilpres 2024 resmi bubar. Akhir dari tim kampanye mantan pasangan calon nomor urut tiga itu diumumkan oleh Ganjar dalam acara halalbihalal TPN di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024.