Berpolitik Praktis Cuma Mendegradasi Kewibawaan NU  

Reporter

Editor

Jumat, 19 Maret 2010 14:28 WIB

TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO Interaktif, Jakarta - Ketua Fraksi PKB Dewan Perwakilan Rakyat, Marwan Ja'far, berharap Nahdhatul Ulama tidak lagi dibenturkan dengan politik praktis. Muktamar NU ke-32 di Makassar, kata Marwan, harus bisa mengambil keputusan tegas soal peran yang mesti dimainkan NU.

Adanya kenyataan pengurus NU yang selama ini mengurus politik disesalkan Marwan. Terjerumusnya pengurus NU yang berpolitik, menurut dia, hanya akan merugikan NU sendiri. "Masak pengurus NU mengurusi Pilpres-Pilkada. Ini justru mendegradasi kewibawaan dan kehormatan NU," kata Marwan, dalam peluncuran bukunya berjudul Ahlussunnah wal Jama'ah: Telaah Historis dan Kontektual', di press room DPR, Jum'at (19/3).

Marwan mengatakan hal ini terkait akan dilaksanakannya Muktamar NU pada 23-28 Maret mendatang. Menurut dia, meskipun selama ini NU telah menyatakan kembali pada khittah (garis perjuangan) 1926 saat Muktamar di Cipasung, nyatanya belum ada garis yang tegas soal peran yang harus dimainkan NU. "Tak heran jika masih ditemukan adanya pengurus NU yang terjebak dalam politik praktis," katanya.

Menurut Marwan, peran yang dimainkan NU adalah politik kebangsaan, bukan politik praktis. "NU jangan dibenturkan lagi dengan politik praktis," kata dia. Dengan mempertegas peran yang dimainkan NU, ia melanjutkan, "Diharapkan sakralitas NU tetap terjaga sesuai khittah 1926."

AMIRULLAH

Berita terkait

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

3 jam lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

4 jam lalu

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

Halalbihalal PBNU juga akan dihadiri duta besar negara sahabat.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

8 jam lalu

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato di acara tersebut.

Baca Selengkapnya

PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

10 hari lalu

PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

Ini alasan berdirinya Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau PMII pada 1960.

Baca Selengkapnya

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

16 hari lalu

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

Masih ingat Lebaran 2011, saat pemerintah mundurkan sehari Idul Fitri. Emak-emak protes opor yang sudah dibuat tak jadi disantap esok hari.

Baca Selengkapnya

Hilal Sudah Terlihat, Muhammadiyah Tetapkan Idulfitri 1445 H Rabu 10 April 2024

19 hari lalu

Hilal Sudah Terlihat, Muhammadiyah Tetapkan Idulfitri 1445 H Rabu 10 April 2024

Keputusan berdasar pada Hisab Hakiki Wujudul Hilal yang jadi pedoman Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Baca Selengkapnya

Lebaran Tanggal Berapa? Ini Jadwal Idul Fitri 2024 Versi Muhammadiyah dan NU

19 hari lalu

Lebaran Tanggal Berapa? Ini Jadwal Idul Fitri 2024 Versi Muhammadiyah dan NU

Idul Fitri jatuh tanggal berapa? Untuk Muhammadiyah sudah ditetapkan jika Idul Fitri jatuh pada hari Rabu, 10 April 2024. Lalu, NU kapan?

Baca Selengkapnya

PBNU dan PP Muhammadiyah Tanggapi Hasil Rekapitulasi KPU Tetapkan Prabrowo-Gibran Menang Pilpres 2024

35 hari lalu

PBNU dan PP Muhammadiyah Tanggapi Hasil Rekapitulasi KPU Tetapkan Prabrowo-Gibran Menang Pilpres 2024

KPU menetapkan Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024. Begini tanggapan PBNU dan PP Muhammadiyah, dua ormas terbesar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

37 hari lalu

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

PPP salah satu partai terlama sejak Orde Baru, selain PDIP dan Golkar. Ini profil dan perolehan suara sejak Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014, 2019, 2024

Baca Selengkapnya

Hubungan Kekerabatan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf

45 hari lalu

Hubungan Kekerabatan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf bersaudara, keduanya putra K.H. Muhammad Cholil Bisri.

Baca Selengkapnya