Penangguhan Upah 31 Perusahaan di Jawa Tengah Dikabulkan

Reporter

Editor

Kamis, 4 Februari 2010 09:42 WIB

TEMPO Interaktif, Semarang - Dari 33 perusahaan di Jawa Tengah yang mengajukan penangguhan upah minimum kabupaten/kota (UMK) 2010, sebanyak 31 di antaranya dikabulkan. Sedangkan satu perusahaan ditolak dan satu perusahaan lagi mencabut berkas permohonan penangguhan yang telah diajukan.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah Siswolaksono mengatakan, 31 perusahaan tersebut dinilai memang benar-benar tidak mampu membayar upah kepada buruhnya sesuai ketentuan upah minimum kabupaten/kota yang telah ditetapkan Gubernur Jawa Tengah.

"Setelah kami teliti secara seksama, 31 perusahaan tersebut memang benar-benar belum mampu bayar UMK sesuai aturan," katanya, Kamis (4/2). Siswolaksono masih enggan menyebut perusahaan mana saja yang upaya penangguhan upahnya itu diterima dan ditolak.

Tenggat penangguhan upah itu bervariasi. Ada yang penangguhan upah selama dua bulan tapi ada pula perusahaan yang diperbolehkan menggaji karyawannya tidak sesuai ketentuan hingga enam bulan ke depan. "Bervariasinya putusan penangguhan itu didasarkan pada kemampuan masing-masing perusahaan," ujar Siswolaksono.

Ke-33 perusahaan tersebut tersebar di sekitar 15 kabupaten/kota di Jawa Tengah, seperti Kota Semarang, Kabupaten Kendal, Demak, Jepara, Boyolali, Surakarta, Klaten, dan Kebumen.

Adapun waktu penangguhan yang diajukan mulai tiga hingga enam. Perusahaan yang mengajukan penangguhan di antaranya bergerak di bidang usaha tekstil, perkayuan, rokok, furnitur, pengolahan, jasa kesehatan, dan makanan serta minuman.

Siswolaksono menyebutkan, proses putusan penangguhan upah kali ini memakan waktu hingga satu bulan sejak awal Januari lalu. Hal itu dilakukan agar dikabulkan atau ditolaknya penangguhan upah sebuah perusahaan bisa tepat dan tidak salah.

Selain menggecek berkas-berkas data perusahaan yang diajukan, Dinas Tenaga Kerja Jawa Tengah juga melakukan kroscek di lapangan masing-masing perusahaan. Dinas Tenaga juga sudah melibatkan kalangan buruh dan perwakilan para pengusaha sebelum memutuskan penangguhan upah.

Sekretaris Serikat Pekerja Nasional Jawa Tengah Ucok Sutrisno mengatakan, dirinya termasuk perwakilan buruh yang ikut meneliti berkas pengajuan penangguhan upah tahun ini. "Saya bagian meneliti di wilayah Kabupaten Ungaran," kata Ucok.

Beberapa perusahaan di Kabupaten Ungaran yang dikabulkan penangguhan upahnya adalah PT Apca Inti, PT Hesd, PT Sinagro dan PT Sinar Piala.

Sedangkan satu perusahaan yang ditolak penangguhan upahnya, kata Ucok, adalah PT Industri Sandang Nusantara (ISN). "Perusahaan ini berkantor pusat di Jakarta tapi punya banyak kantor cabang di Jawa Tengah," ujar Ucok.

Menurut Ucok, salah satu faktor kenapa banyak perusahaan yang penangguhan upahnya dikabulkan disebabkan karena sudah ada kesepakatan bipartit antara pengusaha dan buruh di masing-masing perusahaan.

Advertising
Advertising

"Jika sudah ada kesepakatan pengusaha dan pekerja maka sangat mutlak penangguhan dikabulkan," kata Ucok. Padahal, selama ini para buruh selalu takut jika berhadapan dengan pengusaha.

Perusahaan yang mengajukan penangguhan upah tahun ini lebih sedikit dibandingkan 2009. Pada 2009, ada 77 perusahaan yang mengajukan penangguhan upah. Dari 77 perusahaan tersebut, 59 diizinkan, 15 ditolak, dan tiga perusahaan mencabut permohonan.

ROFIUDDIN

Berita terkait

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

2 menit lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

15 menit lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.

Baca Selengkapnya

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

22 menit lalu

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

24 menit lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

Asosiasi Persepatuan Indonesia menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata. Pengetatan impor mempersulit industri memperoleh bahan baku.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

45 menit lalu

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

Kapal asing Vietnam ditangkap di Laut Natuna. Mengeruk ikan-ikan kecil untuk produksi saus kecap ikan.

Baca Selengkapnya

Bersiap Hadapi Real Madrid di Leg 2 Semifinal Liga Champions, Begini Kondisi Skuad Bayern Munchen

52 menit lalu

Bersiap Hadapi Real Madrid di Leg 2 Semifinal Liga Champions, Begini Kondisi Skuad Bayern Munchen

Bek Bayern Munchen Raphael Guerreiro diragukan tampil pada pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions melawan Real Madrid pada Rabu nanti.

Baca Selengkapnya

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

59 menit lalu

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

Warga Panama pada Minggu, 5 Mei 2024, berbondong-bondong memberikan hak suaranya dalam pemilihan umum untuk memilih presiden

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

1 jam lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Hammersonic 2024 Malam Ini: Profil Atreyu yang Mengusung Metalcore

1 jam lalu

Hammersonic 2024 Malam Ini: Profil Atreyu yang Mengusung Metalcore

Atreyu merupakan band metal legendaris asal California Selatan. Mereka akan tampil pada hari kedua Festival Hammersonic 2024 malam ini.

Baca Selengkapnya