Seperti diberitakan kemarin, untuk kejadian Trisakti dan peristiwa-peristiwa operasi keamanan sebelumnya, pimpinan operasi dipegang oleh Pangdam Jaya, sementara baru pada operasi Mantap Brata di Semanggi I, sepenuhnya dipegang oleh kepolisian. Noegroho sendiri mengaku baru mengetahui jatuhnya korban jiwa pada malam harinya, sementara mengenai detail penyelidikan kasus tersebut ada pada Polisi Militer (POM)
Dalam rapat yang dipimpin oleh Panda Nababan ini, hadir juga mantan Pangdam Jaya Letjen TNI Jaja Suparman, mantan Danpomdam Kodam Metro Jaya Kolonel Hendardjie, mantan Dandim Pusat Letkol Widodo, serta beberapa perwira lain. Menurut Panda, Kasus Semanggi I berbeda dengan Kasus Trisakti mau pun Semanggi II. Kasus yang telah menewaskan lima mahasisiwa ini belum ada gambaran penyelesaian. Samapi saat ini, belum ada yang diajukan sebagai terdakwa, kata dia.
Saat berita ini diturunkan, rapat dengar pendapat sedang diskors. (Anggoro)
