TEMPO Interaktif, Malang - Sebanyak 95 persen Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kota dan Kabupaten di Jawa Timur mendukung Soekarwo menjadi calon ketua Partai Golkar Jawa Timur. Dukungan terhadap Soekarwo ini terjadi sejak sebelum Musyawarah Nasional Partai Golkar lalu. "Dukungan sepenuhnya untuk Soekarwo, jika bersedia dicalonkan," kata Ketua Partai Golkar Kabupaten Malang, Rendra Kresna, Senin (26/10).
Soekarwo, kata Rendra, menjadi profil kuat calon ketua Partai Golkar Jawa Timur karena memiliki pengalaman organisasi dan menjadi panutan di Jawa Timur. Serta teruji dan dikenal sebagai kader Partai Golkar yang militan. Namun, hingga kini pihaknya telah melakukan pendekatan agar Soekarwo bersedia menjadi calon ketua Partai Golkar Jawa Timur.
Permintaan tersebut, kata Rendra, diajukannya dalam sejumlah pertemuan informal. Namun, hingga kini belum ada respon kesanggupan untuk menjadi calon pemimpin Partai Golkar di Jawa Timur. Mengingat, kini Soekarwo menjadi Gubernur Jawa Timur. "Saat ditanya, hanya tersenyum saja. Serta meminta agar mencari kader yang lain," jelasnya.
Komunikasi secara intensif mulai dilakukan oleh pimpinan 38 Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar. Sejumlah nama mulai muncul, seperti Bupati Tuban Haeny Relawati Rini Widyastuti, Ketua Partai Golkar Gresik Sambari Halim Radianto dan Ketua Partai Golkar Kabupaten Malang Rendra Kresna. "Persaingan akan ketat, tapi jika Soekarwo bersedia seluruh dukungan akan diberikan," ujarnya.
Namun, permintaan agar Soekarwo menjadi calon ketua Partai Golkar Jawa Timur dilakukan tanpa paksaan. Ia memaklumi, jika Soekarwo sebagai Gubernur Jawa Timur ingin tak terikat dengan partai politik tertentu. Jika Soekarwo menjadi ketua Partai Golkar, ia optimistis Partai Golkar akan mendapat dukungan besar dari publik. Alasannya, Soekarwo akan menjadi magnet masyarakat di Jawa Timur. ”Soekarwo akan membuat partai Golkar menjadi lebih besar,” katanya.
