Dengan penangkapan ini, dalam dua minggu terakhir, berarti Polisi setempat telah menangkap 61 nelayan asal Vietnam yang melakukan kegiatan ilegal di perairan Indonesia. Kegiatan Polisi Bintan ini dibantu dengan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut satuan setempat, dan satuan Pamong Praja Tambelan. “Tidak hanya mencuri ikan, tapi (mereka) juga menyelidiki letak harta karun yang ada di dasar laut,” kata Kepala Polisi Resor Bintan Ajun Komisaris Besar Polisi Johanes Widodo kepada Tempo melalui telepon genggamnya, Selasa (18/8).
Johanes menyebutkan, dari hasil penyelidikan para nelayan itu tidak hanya mencuri ikan tetapi juga mulai menelisik keberadaan hartu karun didalam dasar laut, khususnya yang berada di perairan Kepulauan Riau. Perairan Kepulauan Riau, kata Johanes, dikenal menyimpan barang antik seperti keramik Cina, karena ada beberapa kapal yang tenggelam di perairan itu berabad silam.
Dalam penangkapan itu, Tim penjaga laut juga menemukan sejumlah alat yang digunakan para nelayan tersebut, terutama alat-alat canggih untuk menyelam ke dasar laut. " Jadi ini modus baru," kata Johanes. Selama ini nelayan asing ilegal yang sering beroperasi di perairan Kepulauan Riau, dari Vietnam, Thailand, Jepang dan Cina biasanya melakukan kegiatan pencurian ikan, tetapi kini mereka mulai beralih mencari benda perbukala di perairan Indonesia.
Disebutkan oleh Johanes, para nelayan itu biasanya melakukan kegiatan di malam hari, ketika menjelang warga disekitar Tambelan mulai tidur. Pihaknya menangkap 12 nelayan itu pada pukul 22.00 WIB ketika kegiatan pencurian dimulai.
Modus para nelayan ilegal asal vietnam itu, kini mengalihkan kegiatan mencuri ikan dari perairan Natuna ke perairan Tambelan. Modus operandi tetap gaya lama dengan memasang bendera Indonesia dan melakukan kegiatan mencuri ikan dan melakukan penyelaman untuk mengetahui keberadaan harta karun di dasar laut.
RUMBADI DALLE
Berita terkait
KKP Tangkap Enam Kapal Illegal Fishing Berbendera Vietnam dan Filipina di Laut Natuna dan Sulawesi
8 April 2023
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap enam kapal ikan asing yang diduga melakukan penangkapan ikan secara ilegal di Perairan Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia.
Baca SelengkapnyaTenggelamkan! dan 5 Pernyataan Terviral Susi Pudjiastuti Saat Menjabat Menteri
15 Januari 2023
Kala menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Kerja 2014-2019 Susi Pudjiastuti kerap melontarkan kalimat kontroversial, terviral Tenggelamkan!
Baca SelengkapnyaSusi Pudjiastuti Genap Berusia 58 Tahun, Kabar Terkininya?
15 Januari 2023
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, kelahiran 15 Januari 1965, ini kini aktif sebagai Ketua Pandu Laut Nusantara.
Baca SelengkapnyaKKP Minta Dukungan Kabareskrim Tindak Penyelundupan Ikan
18 Maret 2021
KKP meminta dukungan Polri, khususnya di lapangan terkait pengamanan dan penegakan hukum termasuk menindak kasus penyelundupan ikan ilegal dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaKKP Ringkus Dua Kapal Asing Pencuri Ikan di Laut Natuna
22 Agustus 2020
Dua kapal asing berbendera Vietnam diringkus KKP di laut Natuna.
Baca SelengkapnyaHibah Kapal Asing, Bupati Natuna: Tak Semua Nelayan Bisa Gunakan
24 November 2019
Bupati Natuna Hamid Rizal menyatakan kebijakan KKP yang ingin menghibahkan kapal asing pencuri ikan tidak cocok diterapkan di wilayahnya
Baca SelengkapnyaEdhy Prabowo: Nelayan Melanggar, Jangan Langsung Dipidana
13 November 2019
"Saya meminta petugas PSDKP ikut membela nelayan jangan sampai memusuhi nelayan," kata Edhy Prabowo.
Baca SelengkapnyaHalau Kapal Asing Pencuri Ikan, Edhy Minta Bantuan Pengusaha
9 November 2019
"Jadi di laut Bapak bantu jadi mata telinganya kita," kata Menteri Edhy meminta bantuan pengusaha ikut melaporkan kapal asing pencuri ikan ke KKP.
Baca SelengkapnyaKuartal III 2019, Produksi Perikanan Tangkap Naik 17 Persen
4 November 2019
Produksi perikanan tangkap mencatatkan kenaikan pada kuartal III/2019.
Baca SelengkapnyaSalam Perpisahan, Susi Pudjiastuti Minta Perangi Illegal Fishing
18 Oktober 2019
Tinggal dua hari lagi Susi Pudjiastuti menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan.
Baca Selengkapnya