Bupati Garut Keluhkan Kinerja Anak Buahnya Buruk

Reporter

Editor

Minggu, 9 Agustus 2009 17:35 WIB

TEMPO Interaktif, Garut - Bupati Garut Aceng HM Fikri menilai kinerja pejabat di lingkungan pemerintahaan Kabupaten Garut Jawa Barat, buruk. Soalnya, selama enam bulan kepemimpinannya tidak ada satu pun pejabat yang memenuhi target kerja pembangunan. “Saya selaku bupati merasa kecewa, karena berdasarkan evaluasi inspektorat hampir semua pejabat nilainya di bawah lima,” ujarnya di rumah dinasnya, Minggu (9/8).


Menurutnya, ukuran jebloknya kinerja itu dilihat dari sisi perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan yang tidak berjalan optimal. Sehingga rencana pembangunan jangka menengah daerah, seperti pembangunan infrastruktur, kesehatan dan pendidikan tidak berjalan sesuai target. Akibatnya pelayanan publik di Kabupaten Garut belum sepenuhnya dirasakan oleh masyarakat.

Oleh karena itu, Dia mengaku akan segera melakukan reformasi birokrasi. Dalam waktu dekat pihaknya pun akan segera melakukan mutasi besar-besaran bagi pejabat eselon IV, III dan II yang dinilai memiliki rapor merah. “Saya akan melakukan kontrak politik dulu, apa pejabat itu sanggup untuk memenuhi target rencana pembangunan daerah atau tidak,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Selain itu, tambah Aceng, bagi pejabat yang berani melakukan kontrak kerja, pihaknya juga akan melakukan evaluasi tiga bulanan dan enam bulanan. Jika dalam waktu tersebut tidak bisa membuktikan janjinya, maka dengan legowo pejabat itu harus berani mengundurkan diri dari jabatannya.

Ketua Forum Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Garut, Sutarman mengatakan, pengangkatan pejabat struktural sebaiknya dilaksanakan secara profesional dan proporsional, sesuai dengan aturan yang ada. Sehingga dalam menjalankan tugasnya pejabat tersebut tidak ditunggangi kepentingan kelompoknya.

“Saya menghimbau Bupati dapat memilih pejabat yang tepat, terutama untuk posisi strategis, seperti sekretaris daerah yang hingga kini masih Plt. Selain itu, juga posisi jabatan kepala lembaga perencanaan pembangunan, pengelolaan keuangan daerah, pengawasan dan pengendalian serta lembaga kepegawaian daerah,” ujarnya.

SIGIT ZULMUNIR

PNS

Berita terkait

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

18 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

1 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

3 hari lalu

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

KPK berharap ke depannya, paraCPNS baru ini dapat menjaga nama baik lembaga dalam menjalankan tugasnya.

Baca Selengkapnya

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

6 hari lalu

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

Boyamin Saiman menyambangi KPK hari ini untuk menyampaikan surat permohonan bantuan kepada Nurul Ghufron. Satire minta dibantu mutasi PNS.

Baca Selengkapnya

Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

7 hari lalu

Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

Berikut perbandingan besar gaji yang diterima Prabowo ketika saat menjadi Menteri Pertahanan dengan Presiden.

Baca Selengkapnya

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

8 hari lalu

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

Jumlah CASN yang direkrut terdiri atas 690 ribu PNS dan 1,6 juta untuk formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Baca Selengkapnya

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

9 hari lalu

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN merupakan salah satu perguruan tinggi kedinasan yang banyak diminati selain STAN.

Baca Selengkapnya

ITB Buka Rekrutmen untuk 73 Dosen Tetap, Ini Formasi dan Syarat serta Seleksinya

15 hari lalu

ITB Buka Rekrutmen untuk 73 Dosen Tetap, Ini Formasi dan Syarat serta Seleksinya

Rekrutmen dosen tetap ITB non PNS sebelumnya pada 2022. Tuntutan perkembangan multikampus serta jumlah mahasiswanya.

Baca Selengkapnya

Dosen UNTAN Diduga Jadi Joki Nilai Mahasiswa S2, Biayanya Rp20-Rp30 Juta

16 hari lalu

Dosen UNTAN Diduga Jadi Joki Nilai Mahasiswa S2, Biayanya Rp20-Rp30 Juta

Sumber Tempo mengungkap jika seorang dosen di Untan diduga menjadi joki nilai mahasiswa program S2 di FISIP. Tarifnya mencapai Rp 30 juta.

Baca Selengkapnya

Kapan THR Pertama di Indonesia Dibagikan? Kaum Buruh Sempat Protes

24 hari lalu

Kapan THR Pertama di Indonesia Dibagikan? Kaum Buruh Sempat Protes

Sejarah THR yang sempat diprotes kaum buruh

Baca Selengkapnya