Gedung Khusus Rawat Pasien Flu Babi dan Burung Dibangun

Reporter

Editor

Rabu, 5 Agustus 2009 14:45 WIB

TEMPO Interaktif, Bantul - Untuk menangani pasien yang terjangkit virus influensa A H1N1 (flu babi) dan virus H5N1 (flu burung) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panembahan Senopati Bantul DI Yogyakarta membangun gedung khusus. Gedung tersebut khusus untuk isolasi pasien yang diduga terinveksi kedua virus tersebut.

"Rumah Sakit Panembahan Senopati merupakan rumah sakit rujukan kedua setelah RS Sardjito, maka kami harus melengkapi sarana dan prasarana ruang isolasi," kata I Wayan Sudana, Direktur RSUD Panembahan Senopati, Rabu (5/7).

Untuk tahap awal pembangunan gedung tersebut diperlukan dana sebesar Rp 500 juta yang diambilkan dari APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Perubahan 2009. Gedung isolasi akan dibuat dua ruangan isolasi bagi pasien suspect flu babi maupun flu burung. Namun pada tahap berikutnya akan ditambah lagi ruangan isolasi menjadi 10 ruangan dan bisa menampung lebih dari 20 pasien.

"Pembangunan segera dilakukan setelah hari ini (Rabu, 5 Agustus) anggaran disahkan, karena kebutuhan sudah sangat mendesak," kata dia.

Selama belum mepunyai gedung khusus, saat ini rumah sakit tersebut telah menyiapkan ruangan isolasi bagi pasien terduga terjangkit flu babi/flu burung di bekas ruang Intesive Care Unit untuk enam pasien.

Sementara itu di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Sardjito masih merawat dua pasien terduga flu babi. Sedangkan pasien yang memasakan diri dan memaksa pihak rumah sakit untuk keluar sebelum dinyatakan positif atau negatif dan belum sembuh harus menandatangani surat pernyataan. Kasus tersebut terjadi pada seorang pasien asal Cekoslowakia yang memaksa keluar rumah sakit menuju Bali.

"Kami menyayangkan, meskipun menandatangani surat pernyataan namun jika ia positif mengdap flu babi kan bisa menular ke orang lain, biar pihak bandara di Bali yang bertindak," kata Trisno Heru Nugroho, humas RSUP dr Sardjito.

Saat ini pihak RSUP dr Sardjito telah melakukan uji laboratorium sendiri terhadap sampel liur pasien terduga flu babi. Namun untuk memberi pernyataan positif atau negatif masih dilakukan oleh Departemen Kesehatan RI.

"Itu hanya untuk koordinasi terpusat saja, karena pernyataan harus dari Departemen Kesehatan," kata dia.

MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

28 November 2023

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

Inggris telah mendeteksi kasus pertama virus flu pada manusia yang serupa dengan virus flu babi.

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

15 Oktober 2023

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

Sejak puluhan tahun, flu mengalami perkembangan dengan berbagai varian, seperti flu burung, flu babi, flu Singapura, flu tomat, dan flu unta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

8 Mei 2023

Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

Berita-berita ekonomi dan bisnis sepanjang Ahad kemarin, 7 Mei 2023 dimulai dari Presiden Jokowi meninjau jalan-jalan rusak di Lampung.

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

17 Desember 2022

Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

UK Health Security Agency (UKHSA) mengimbau para penonton Piala Dunia 2022 Qatar untuk mewaspadai tanda-tanda terinfeksi flu unta. Ini ragam flu.

Baca Selengkapnya

Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

31 Agustus 2022

Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

Sebelum Flu Tomat mengejutkan dunia, 3 jenis flu ini pernah menggegerkan masyarakat dan wajib Anda waspadai: flu burung, flu Singapura dan flu babi.

Baca Selengkapnya

4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

27 Juli 2022

4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

WHO menetapkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. Penetapan ini bukanlah kali pertama.

Baca Selengkapnya

Cara Menghindari Flu

8 November 2021

Cara Menghindari Flu

Untuk orang tua vaksinasi influenza ini kurang efektif, namun bisa mengurangi tingkat keparahan penyakit flu.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

8 November 2021

Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

Flu babi menyebar dengan cepat dari satu negara ke negara lain, tapi orang muda dan orang tua telah kebal terhadapnya.

Baca Selengkapnya

Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

29 Juli 2021

Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

Miliarder Cina dihukum 18 tahun penjara karena berani mengkritik kebijakan pemerintah terkait penanganan flu babi.

Baca Selengkapnya

Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

11 Januari 2021

Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan tidak mudah mengatasi persoalan kacang kedelai.

Baca Selengkapnya