TEMPO Interaktif, Jakarta - Tempo Institute bekerja sama dengan Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional menggelar kompetisi esai untuk mahasiswa dengan tema "Menjadi Indonesia".
Direktur Eksekutif Tempo Institute Mardiyah Chamim mengatakan lomba esai ini diadakan untuk mengetahui pandangan dan gagasan anak muda mengenai Indonesia.
"Kita ingin menggali gagasan kepemimpinan dan nasionalisme di kalangan kaum muda," katanya dalam konferensi pers di Gedung Joang 1945, Kamis (25/6).
Kompetisi ini didukung oleh Tempo Media Group. Chief Editor PT Tempo Inti Media Bambang Harymurti menegaskan bahwa nasionalisme harus senantiasa digali dan ditafsir ulang sesuai dengan kondisi kekinian.
Sekjen Dewan Ketahanan Nasional Bambang Darmono mendukung penuh kompetisi ini. "Banyak cara mengekspresikan nasionalisme. Sekarang adalah era generasi muda. Acara ini bagus meningkatkan nasionalisme anak muda," ujarnya.
Raditya Dika, blogger dan penulis buku "Kambing Jantan" yang hadir dalam acara ini mengaku antusias dengan adanya kompetisi semacam ini.
"Terus terang, anak muda sekarang apatis terhadap politik karena tidak menarik dan fun," ujarnya. Dengan adanya kompetisi ini, lanjut dia, akan menarik anak muda untuk mengekspresikan gagasannya.
Kompetisi dibuka mulai hari ini dan akan ditutup pada 24 Juli nanti. Berbeda dengan kompetisi esai pada umumnya, kompetisi ini dilengkapi dengan fasilitas pendampingan atau mentoring.
"Para mentor tinggal di berbagai wilayah dan siap menjadi teman diskusi bagi mahasiswa yang berniat mengikuti kompetisi," kata Mardiyah. Nanti akan dipilih 20 esai terbaik. "Mereka akan mendapat pelatihan menulis dan kepemimpinan selama lima hari," ujarnya.
Pelatihan akan melibatkan tokoh-tokoh nasional dari berbagai bidang. "Pelatihan itu dibuatkan film dokumenter," katanya.
Informasi lengkap terkait kompetisi ini dapat juga dilihat di www.tempo-institute.org
SOFIAN
Berita terkait
Niat Melerai Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang Doa Rosario, Farhan Kena Sabetan Senjata Tajam Warga
1 jam lalu
Farhan Rizky Rhomadon, yang juga mahasiswa Universitas Pamulang, merasa kasihan terhadap korban pengeroyokan oleh beberapa warga sekitar.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan Mahasiswa Universitas Pamulang Saat Berdoa Rosario di Tangsel, FKUB Hingga Tokoh Agama Duduk Bareng
3 jam lalu
Penganiayaan terhadap mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) yang sedang berdoa rosario itu terjadi pada Minggu malam.
Baca SelengkapnyaMahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"
6 jam lalu
Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.
Baca SelengkapnyaMahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina
1 hari lalu
Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.
Baca SelengkapnyaAtasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi
1 hari lalu
Viralnya kasus dugaan penerima KIP Kuliah bergaya hedon, Kemendikbudristek akan mengambil langkah.
Baca SelengkapnyaViral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus
1 hari lalu
Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.
Baca SelengkapnyaKemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber
2 hari lalu
Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.
Baca SelengkapnyaRatusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp
2 hari lalu
Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.
Baca SelengkapnyaAmnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar
2 hari lalu
Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.
Baca SelengkapnyaAmnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar
2 hari lalu
Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.
Baca Selengkapnya