TEMPO Interaktif, Bandung:Komite Mahasiswa Kontrol Parlemen Jawa Barat menyiapkan lima hacker untuk memantau rekening bank 100 anggota DPRD. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya permainan uang dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2003-2008, yang penjaringan bakal calon mulai 6 Februari. Saat ini kami sudah mendapatkan nomor rekening 43 anggota Dewan, ujar Ketua Komite Mahasiswa Ahmad Zakkyuddin kepada Tempo News Room, Senin (27/1). Menurut Zakkyuddin, pemantauan sudah dilakukan sejak dua pekan lalu. Tapi sampai hari ini rekening mereka belum ada penambahan yang signifikan dan mencurigakan, katanya. Dijelaskan Zakky, pemantauan rekening melalui jaringan internet dilakukan atas kerja sama dengan lima mahasiswa asing, yakni dua dari Amerika Serikat, dua dari Swiss dan dari Belanda. Sedangkan dari Indonesia ada tiga mahasiswa. Tindakan kami bukan omong kosong. Kami bisa buktikan nanti, kata Zakky. Rekening bank 43 anggota Dewan menurutnya, didapatkan sebagian dari membobol jaringan internet bank sebagian lagi berasal dari informasi dari masyarakat. Sedangkan 57 rekening bank yang belum mereka dapat, menurut Zakky saat ini masih diupayakan. Ali Rochman dari Fraksi PKB DPRD Jawa Barat, setuju dengan langkah tersebut. Menurutnya, Fraksi PKB mengajak seluruh komponen masyarakat untuk ikut mengawasi pemilihan gubernur melalui cara apa pun. Fraksi ini mengusulkan agar semua calon dikarantina selama proses pemilihan berlangsung. Pendapat Ali Rochman juga disetujui Ketua Fraksi Partai Keadilan Yudi Widiana Adia . Menurut Yudi, Jawa Barat sudah saatnya punya pimpinan yang jujur selain punya kemampuan memimpin. (Rinny SrihartiniTempo News Room)