TEMPO Interaktif, Jakarta: Tentara Nasional Indonesia tidak berniat mengurangi kekuatan disekitar Blok Ambalat. Kepala Pusat Penerangan TNI Marsekal Muda Sagom Tamboen mengatakan bahwa kesiagaan di Blok Ambalat akan tetap sama. "Kita tetap siaga dengan kekuataan sama," ujarnya saat dihubungi Tempo, Kamis (04/06).
Mengenai pernyataan presiden untuk mengintensifkan perundingan, kata Sagom tak dimaksudkan untuk mengurangi kekuatan dan kesiagaan. "Maksudnya tetap siaga namun harus kembali pada semangat ASEAN untuk mengutamakan perundingan," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksamana Pertama Iskandar Sitompul. Menurutnya kekuatan dan kesiagaan di Blok Ambalat tetap sama. "Tetap ada enam kapal dan tiga Nomad," ujarnya.
Gelar kekuatan ini, kata dia tetap akan sesuai dengan prosedur. "Kurang atau tambah tergantung Mabes TNI, karena penggelaran oleh mereka," kata Iskandar Sitompul.
Sekitar tiga bulan terakhir ini tidak ada lagi pelanggaran batas wilayah perairan Indonesia oleh kapal asing. "Sudah tidak ada pelanggaran perbatasan," ungkap Harapap.