Produksi Beras Nasional Sudah Mencukupi

Reporter

Editor

Sabtu, 16 Mei 2009 18:31 WIB

TEMPO Interaktif, Surakarta: Sekretaris Departemen Pertanian Abdul Munif mengatakan produksi beras untuk 2009 diperkirakan mencukupi, bahkan berlebih. Jika diambil rata-rata, konsumsi beras per bulan sekitar 2,3 juta ton sementara produksinya mencapai 3 juta ton. ”Memang ada saat-saat dimana produksi beras merosot seperti bulan Oktober-Maret yang memang musim kemarau. Tapi diluar itu, bisa diatas 3 juta ton. Dan jika diambil rata-rata, produksi sudah diatas kebutuhan konsumsi beras nasional,” katanya seusai Seminar Ketahanan Pangan di Surakarta (16/5).

Meski begitu, sebagai langkah antisipasi, dia menyatakan telah ada kerjasama dengan Vietnam untuk menyediakan beras sebanyak satu juta ton. ”Tapi itu tidak meski kita ambil. Toh tahun lalu kita juga tidak impor beras,” jelasnya. Antisipasi dilakukan semisal ada bencana atau kondisi-kondisi tertentu yang menyebabkan produksi beras menurun atau kebutuhan konsumsi meningkat.

”Kita kan harus menyediakan pangan bagi 230 juta rakyat Indonesia. Jika ada persoalan sehingga pangan tidak terpenuhi, bisa jadi masalah besar. Sehingga lebih baik ada antisipasi,” terang Abdul sembari menyatakan hingga 6 bulan ke depan stok pangan nasional masih aman.

Mengingat produksi beras diperkirakan berlebih, dia menyebut Deptan berani mengijinkan ekspor beras sebanyak 100 ribu ton. Hingga akhir Mei 2009, disebutnya sudah ada 8-10 perusahaan yang sudah memegang ijin untuk mengekspor 54 ribu ton. Sisanya akan dipenuhi hingga akhir tahun. ”Tapi yang boleh diekspor adalah beras kelas premium yang harganya diatas 10 ribu rupiah per kilogram,” dia menegaskan.

Meskipun produksi beras medium sebenarnya lebih banyak, dia mengatakan tidak boleh dijual ke luar negeri. ”Beras medium dikonsumsi oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Sehingga tidak boleh diutak-atik,” lanjutnya. Untuk beras raskin, dia menandaskan kebijakan tersebut akan terus dilakukan sepanjang 2009. Dari konsumsi beras nasional 2,3 juta ton per bulan, sekitar satu juta ton adalah beras raskin.

Persoalan ada beras raskin yang tidak layak konsumsi, dia menyebut hal itu bukan wilayah Deptan, melainkan Bulog yang bertugas menyimpan dan mendistribusikan beras. ”Tugas kami hanya memproduksi beras,” elaknya. Dia berpendapat, untuk menjaga kualitas beras raskin, dibutuhkan kerjasama semua pihak. Terutama kontrol dari masyarakat yang kemudian menyampaikan ke pemerintah jika menerima beras raskin berkualitas rendah.

UKKY PRIMARTANTYO

Berita terkait

Faisal Basri Tanggapi Airlangga Hartarto soal Produksi Beras Anjlok 5,88 Juta Ton karena El Nino: Bluffing Luar Biasa

18 hari lalu

Faisal Basri Tanggapi Airlangga Hartarto soal Produksi Beras Anjlok 5,88 Juta Ton karena El Nino: Bluffing Luar Biasa

Faisal Basri mengkritik statment Airlangga Hartarto dalam sidang sengketa Mahkamah Konstitusi yang menyebut produksi beras di Indonesia turun karena El Nino.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Khawatir Produksi Padi Februari Anjlok: Ini Menjadi Darurat Pangan

50 hari lalu

Mentan Amran Khawatir Produksi Padi Februari Anjlok: Ini Menjadi Darurat Pangan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman khawatir soal hasil produksi beras sepanjang Juni hingga Oktober 2024. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Panen Maret 2024 Diprediksi Hasilkan 3,4 Juta Ton Beras, Tiga Provinsi di Jawa Pasok Separuh

2 Maret 2024

Panen Maret 2024 Diprediksi Hasilkan 3,4 Juta Ton Beras, Tiga Provinsi di Jawa Pasok Separuh

Berdasarkan survei Kerangka Sampel Area (KSA), 10 provinsi memiliki potensi produksi beras nasional pada panen Maret hingga 3,54 juta ton.

Baca Selengkapnya

Harga Beras Melonjak, Direktur IDEAS: Pemerintah Terlalu Membesar-besarkan karena El Nino

28 Februari 2024

Harga Beras Melonjak, Direktur IDEAS: Pemerintah Terlalu Membesar-besarkan karena El Nino

Harga beras meroket, pemerintah meyakini satu alasan karena El Nino. Bersebrangan dengan para ahli yang menyatakan dampak El Nino tidak signifikan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Indonesia Sulit Berhenti Impor Beras, Apa Penyebabnya?

3 Januari 2024

Jokowi Sebut Indonesia Sulit Berhenti Impor Beras, Apa Penyebabnya?

Jokowi menyebut keinginan Indonesia untuk tidak impor beras, sangat sulit diwujudkan. Begini penjelasan kepala negara tersebut.

Baca Selengkapnya

Produksi Beras Terus Menurun, IDEAS: Lahan Sawah Hilang 150 Ribu Hektare dalam 3 Tahun

30 Desember 2023

Produksi Beras Terus Menurun, IDEAS: Lahan Sawah Hilang 150 Ribu Hektare dalam 3 Tahun

Salah satu penyebab turunnya produksi beras adalah hilangnya lahan sawah sebagai imbas kebijakan pemerintah yang tidak berpihak kepada pertanian.

Baca Selengkapnya

Profil Bendungan Mbay Senilai Rp 1,47 Triliun yang Disebut Jokowi Bakal Turut Dongkrak Produksi Beras

5 Desember 2023

Profil Bendungan Mbay Senilai Rp 1,47 Triliun yang Disebut Jokowi Bakal Turut Dongkrak Produksi Beras

Jokowi optimistis pembangunan Bendungan Mbay di Kabupaten Nagekeo, NTT, akan turut mewujudkan kedaulatan pangan nasional.

Baca Selengkapnya

Bapanas Sebut Panen Raya Padi Akan Mundur, Bagaimana Persediaan Stok Beras?

14 November 2023

Bapanas Sebut Panen Raya Padi Akan Mundur, Bagaimana Persediaan Stok Beras?

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi memperkirakan panen raya padi mundur menjadi sekitar Mei dan Juni 2024 mendatang. Bagaimana dampak ke stok beras?

Baca Selengkapnya

Amran Sulaiman Targetkan Swasembada Pangan pada 2026: Kejayaan Itu Harus Terwujud

6 November 2023

Amran Sulaiman Targetkan Swasembada Pangan pada 2026: Kejayaan Itu Harus Terwujud

Mentan Amran Sulaiman menyatakan pemerintah menargetkan optimalisasi produksi padi di dalam negeri agar bisa mewujudkan swasembada pangan pada 2026.

Baca Selengkapnya

BPS Ungkap Produksi Beras Indonesia Terus Menurun pada 2021 sampai 2023

6 November 2023

BPS Ungkap Produksi Beras Indonesia Terus Menurun pada 2021 sampai 2023

Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti mengungkapkan produksi komoditas beras terus menurun.

Baca Selengkapnya