TEMPO Interaktif, Jakarta:Menko Polkam Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, ia bersama jajaran Polkam, yakni Panglima TNI, Kapolri, Mendagri, dan melibatkan Menko Kesra akan mengunjungi Ambon, Jumat (25/1). Kedatangan pejabat jajaran Polkam itu berkait kedatangan pimpinan daerah setempat menemui Susilo untuk membicarakan masalah di Ambon yang tidak pernah selesai, Senin (21/1). Pimpinan daerah Ambon yang menemui Susilo adalah Wali Kota Ambon Max Jopi, jajaran pemerintahan lokal dan DPRD Tingkat II. Mereka menghendaki pemerintah pusat lebih serius, terprogram dan terjadwal dalam menangani konflik di Ambon yang masih berlangsung sejak tiga tahun lalu. Mereka juga menyatakan prihatin bahwa konflik yang tidak selesai di Ambon disebabkan karena kurang solidnya antara aparat TNI dan Polri di lapangan. Mengenai hal itu, Susilo mengaku telah mengundang Panglima TNI Laksamana Widodo AS dan Kapolri Jenderal Pol Da’i Bachtiar untuk mengklarifikasinya. “Mereka telah menyanggupi untuk segera menyelesaikan persoalan di lapangan,” kata Susilo. Namun, ia mengingatkan, terus berlangsungnya konflik di Ambon bukan hanya karena TNI dan Polri. Ada elemen lain, seperti tokoh-tokoh politik dan masyarakat kurang serius dalam mendorong proses perdamaian. ”Kalau kita ingin segera pulihkan, semua harus bertanggung jawab termasuk pemerintah dan tokoh-tokoh adat,” ujar mantan Kasospol TNI ini. Susilo mendukung usulan rombongan pemerintah lokal yang menemuinya untuk memberlakukan time frame, penyelesaian Ambon selama enam bulan. Fokusnya pada pemulihan keamanan, penegakkan hukum, dan rekomendasi target penyelesaian yang signifikan.”Dari pertemuan nanti akan diketahui masalah sesungguhnya dan perlu penyelesaian serta pemikiran yang matang,” tandasnya. Susilo mengatakan, hasil kunjungan ke Ambon itu akan dibicarakan kepada Presiden Megawati untuk segera dicarikan penyelesaiannya. (Eduardus Karel Dewanto – Tempo News Room)