Ketua Fraksi Reformasi: Akbar Tandjung Sudah Waktunya Mundur

Reporter

Editor

Rabu, 16 Juli 2003 10:56 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Ketua Fraksi Reformasi Ahmad Farhan Hamid mengatakan, sudah saatnya Akbar Tanjung mengundurkan dari kursi pimpinan DPR. Sekarang saatnya Akbar berbesar hati untuk mengundurkan diri. Tidak perlulah mencari justifikasi yang hanya akan menggelikan masyarakat, kata Farhan kepada wartawan di DPR, Jumat (17/1). Apalagi, lanjut Farhan, Akbar dirasa telah lama menjabat posisi-posisi puncak dalam pemerintahan, dari periode Soeharto, Habibie, Gus Dur sampai Megawati. Pernyataan ini menanggapi vonis Pengadilan Tinggi DKI Jakarta yang tetap memvonis 3 tahun penjara Akbar dalam kasus korupsi dana Bulog Rp 40 miliar, hari ini. Vonis ini memperkuat keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang menjatuhkan vonis yang sama. Sementara itu, Patrialis Akbar dari Fraksi Reformasi, mengatakan bahwa sebaiknya Akbar dengan inisiatif sendiri menonaktifkan diri. Hal ini untuk menghindari pro kontra yang terjadi di DPR. Waktu vonis di pengadilan negeri saja sudah pro kontra, apalagi ini ada keputusan dari pengadilan tinggi, kata dia. Patrialis menambahkan, tidak mudah untuk memaksa AKbar mundur dalam situasi seperti sekarang ini. Sebab, lanjut Patrialis, secara hukum Ketua Partai Golkar itu masih punya jalan lain untuk melawan keputusan pengadilan tinggi, yaitu melalui kasasi ke Mahkamah Agung. Ketua Fraksi PPP, Barlianta Harahap, saat ditemui terpisah memberikan komentar yang lebih berhati-hati. Saat ditemui usai salat Jumat, Ia mengaku belum tahu begitu jelas bagaimana keputusan pengadilan tinggi itu, apakah berupa putusan penguatan dari pengadilan negeri atau berupa putusan masuk ke tahanan. Saya juga mendengar tadi, tapi kurang jelas apa putusan itu. Apakah penguatan atau putusan untuk penahanan? ujar Barlianta sambil berlalu. (Andi Dewanto-Tempo News Room)

Berita terkait

RS Polri Ungkap Penyebab Kematian 3 Awak Pesawat Jatuh di BSD

15 menit lalu

RS Polri Ungkap Penyebab Kematian 3 Awak Pesawat Jatuh di BSD

Keluarga korban pesawat jatuh di BSD tidak menyetujui autopsi sehingga RS Polri melakukan Identifikasi primer melalui sidik jari.

Baca Selengkapnya

BCA Digital Gandeng Garuda Indonesia Siap Luncurkan Kartu Debit Co-branding

30 menit lalu

BCA Digital Gandeng Garuda Indonesia Siap Luncurkan Kartu Debit Co-branding

BCA Digital dan Garuda Indonesia menandatangani perjanjian kerja sama dan akan meluncurkan kartu debit co-branding pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Putra Wapres Ma'ruf Amin Daftar Penjaringan Bakal Calon Gubernur Banten di PKB

32 menit lalu

Putra Wapres Ma'ruf Amin Daftar Penjaringan Bakal Calon Gubernur Banten di PKB

Ahmad Syauqi, putra Wakil Presiden Ma'ruf Amin resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur Banten 2024 dalam penjaringan PKB

Baca Selengkapnya

Kemenperin Tak Tahu Isi Ribuan Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan: Tanya Bea Cukai

48 menit lalu

Kemenperin Tak Tahu Isi Ribuan Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan: Tanya Bea Cukai

Menurut Jubir Kemenperin, adanya temuan ribuan kontainer atau peti kemas tertahan itu tidak mempengaruhi rantai pasok dalam negeri

Baca Selengkapnya

Singapura Targetkan Unggul di Bidang MICE yang Ramah Lingkungan

51 menit lalu

Singapura Targetkan Unggul di Bidang MICE yang Ramah Lingkungan

Singapura menetapkan target, standar, program sertifikasi, dan insentif yang jelas untuk membangun industri MICE yang lebih ramah lingkungan

Baca Selengkapnya

Pilgub Jatim 2024, PDIP Akui Jalin Komunikasi Intens dengan Khofifah

54 menit lalu

Pilgub Jatim 2024, PDIP Akui Jalin Komunikasi Intens dengan Khofifah

Said Abdullah, mengakui, PDIP telah berkomunikasi dengan Khofifah Indar Parawansa untuk maju sebagai calon gubernur di Pilgub Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Disinggung Soal Pertek, Kemenperin Kritik Balik Kemendag Soal Penerbitan Persetujuan Impor

54 menit lalu

Disinggung Soal Pertek, Kemenperin Kritik Balik Kemendag Soal Penerbitan Persetujuan Impor

Pihak Kemenperin temukan perbedaan data yang cukup signifikan antara jumlah pertek dan persetujuan yang dikeluarkan oleh Kemendag

Baca Selengkapnya

Luncurkan Peta Jalan BPR dan BPRS, OJK Dorong Penguatan Pemodalan

1 jam lalu

Luncurkan Peta Jalan BPR dan BPRS, OJK Dorong Penguatan Pemodalan

Untuk penguatan BPR dan BPRS OJK membuka peluang bagi BPR dan BPRS untuk memperluas akses pemodalan lewat penawaran di pasar modal dan mendorong konsolidasi

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Rupiah Melemah ke Level Rp 15.978 per Dolar AS

1 jam lalu

Masih Loyo, Rupiah Melemah ke Level Rp 15.978 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah hari ini ditutup melemah 23 poin ke level Rp 15.978 per dolar AS

Baca Selengkapnya

Jessica Iskandar Umumkan Kehamilan Ketiga Melalui Bayi Tabung

1 jam lalu

Jessica Iskandar Umumkan Kehamilan Ketiga Melalui Bayi Tabung

Artis Jessica Iskandar bersama sang suami Vincent Verhaag ceritakan proses program bayi tabung yang mereka jalani.

Baca Selengkapnya