TEMPO Interaktif, Mataram:Pesawat Garuda yang tercebur sungai di Klaten tadi malam, ternyata juga mengangkut tiga bayi. Staf PT Garuda Indonesia Airways di Bandara Selaparang, Mataram, memastikan selamat. Begitu pula dengtan 51 penumpang dewasa lainnya. Sadikin merasa lega setelah anaknya, Reni Sukrawati mengabarkan selamat. Reni menjadi penumpang dengan anaknya Jamilah, yang berusia dua tahun. “Reni tadi mengabarkan selamat,” ujar Sadikin. Kelegaan juga mewarnai Farhan, suami Reni, setelah memastikan istri dan anaknya selamat. Selain Jamilah, dua bayi lain juga menjadi penumpang yakni Icha anak dari Hamdiah, serta Rafidah anak Taufik Hidayat. Pesawat Garuda yang nahas itu berangkat dari Mataram menuju Yogyakarta, pukul 16.35 waktu setempat. Pesawat yang memiliki 104 kursi tersebut mengangkut 18 penumpang ke Yogyakarta dan 33 orang menuju Jakarta. Total 51 penumpang ditambah tiga bayi. Adapun nama penumpang lengkapnya ke Yogyakarta adalah : Abdul Hamid Faeshal, Ahmad Taqiuddin, Baskoro, Dedeh, Dwi Melina, Farhan, Hamdiah dan bayinya Icha, Husnul, I Komang Ginarta, Iswanta, Kristiansen Stein, Marinah Hardi, Marnita, Masri, Najib, Sari, Soeyanto, Stoga Agdernni Ivstud, dan Taufik Hidayat bersama bayinya Rafidah. Sedangkan penumpang tujuan Jakarta adalah : Ade Budi, Ais Darliani, Ali Fikri, Azali, Donny, mantan Gubernur NTB Gatot Soeharman, Gema Satria, Wayan Hartana, Hartini, Karl M Saragih, Kurniati, Linda Marlin, Mukri Mawardi, Gabriele Noe dan Marisa Noe, Olivianirmalasari, Paramita, Pasril Wahid (Managing Director Sampoerna Agro), D. Pelupessy, Putri Bana, Ratna, Ratu Sopia, Reni Sukrawati dan bayinya Jamilah, Saetan Jureeporn, Sarsinal Soehardo, C. Sembiring, Soehardo Harjodisas, Ida Ayu Sri Suryani, Ny. Hajah Suci Suharyanti (Kakanwil BPN NTB), Suhardi, Sures Kumardining, Sutaning, Tedi. (Moehammad Supriyanto Khafid - Tempo News Room)