Gugatan Banjir Harusnya Sertakan Banten dan Jabar

Reporter

Editor

Senin, 9 Juli 2007 12:59 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menilai, seharusnya gugatan yang diajukan para korban banjir menyertakan pemerintah propinsi Banten dan Jawa Barat. "Pihak-pihak tersebut harus ditarik dalam perkara ini," kata kuasa hukum Pemerintah DKI Jakarta Made Suarjaya dalam berkas duplik yang diserahkan kepada majelis hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (9/7). Pemerintah Banten dan Jawa Barat, menurut dia, juga memiliki kepentingan hukum dan tanggung jawab tersendiri dalam terjadinya musibah banjir di Jakarta. Musibah banjir pada Februari lalu tidak terlepas dari adanya aliran atau muara 13 sungai di wilayah Jakarta yang berasal dari wilayah lain di sekitar Jakarta, yakni Banten dan Jawa Barat. "Dengan tidak mengikutsertakan kedua pemerintah provinsi itu maka gugatan ini kurang," kata Made dupliknya. Dalam persidangan tersebut, hanya kuasa hukum dari Walikota Jakarta Timur yang tidak menyerahkan duplik. "Kami tidak serahkan karena sikap kami sama dengan eksepsi yang pernah kami sampaikan dalam sidang sebelumnya, yakni menolak gugatan class action ini," kata kuasa hukum walikota Jakarta Timur Hendri Sembiring. Para tergugat yang dihadiri kuasa hukum dari Gubernur DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Utara menolak membacakan isi duplik di persidangan seperti yang diminta oleh para penggugat dengan alasan efisienisi waktu. "Lagipula kami sudah memberikan berkas replik pada para penggugat," kata Made. Sementara itu, penggugat Tuti Sapitri kecewa dengan sikap para tergugat yang tidak mau membacakan duplik. "Itu sama saja dengan melecehkan kami, padahal dulu kami bacakan replik," ujarnya setelah sidang. Mengenai penilaian dari pera tergugat supaya pemerintah Banten dan Jawa Barat diikutsertakan dalam pengadilan, Tuti menyatakan tidak akan menyertakan karena korban banjir berada dalam wilayah DKI Jakarta. Ketua majelis hakim Moefri menyatakan akan melanjutkan sidang pada Senin (16/7) dengan agenda putusan sela kewenangan absolut, yang isinya menentukan apakah pengadilan bisa meneruskan gugatan class action korban banjir ini atau tidak. Rini Kustiani

Berita terkait

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

29 menit lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

17 jam lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

5 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

6 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

6 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

7 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

7 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

8 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

8 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

9 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya