TEMPO.CO, Jakarta - Setelah tertangkapnya Sultan Haikal, 19 tahun, yang telah meretas 4.600 situs, dan mampu mengantongi Rp 1, 9 miliar dari PT Global Network atau Tiket.com, laman Facebok Gantengers Crew yang diduga menjadi akun Haikal dan kelompoknya, menyisakan beberapa komentar.
Pemilik akun Aldi Darmawan, menuliskan, “Tercyduk”. Sedangkan pemilik akun Ovenk menuliskan, “Keren, semoga kamu direkrut jadi Badan Intelijen Negara".
Baca juga:
Polisi Periksa Haikal, Tersangka Otak Peretas Ribuan Situs
Gantengers Crew Official Fanspage bermotto stand together for one each other yang menampikan foto profil berupa kartun malaikat maut berjubah hitam dan membawa sabit panjang serta tulisan Gantengers Crew berwarna hijau ini, mempunyai 9.827 orang menyukai dan 9.855 orang mengikutinya.
Unggahan status terakhirnya pada 30 Maret, pukul 22.06, lokasi di Balang Baru, Sulawesi Selatan. Laman ini mengunggah video YouTube lagu Slank, Tong Kosong, yang di-like 33 jempol dan dua kali dibagikan.
Baca pula:
Begini Cara Sultan Haikal Merekrut Para Pembobol Ribuan Situs
Mengenai kelompok Gantengers Crew yang disebut-sebut kelompok Haikal ini, Rikwanto enggan membahasnya. "Kami belum bicara kelompok-kelompok ya. Ini pemain yang baru kami temukan. Jadi mereka yang tiga orang berdomisili di Balikpapan, Haikal di Pulau Jawa," katanya.
Rikwanto mengatakan pula, Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia belum mengarah untuk merangkul Haikal karena kemahirannya itu. "Kami masih meneliti dulu, dia siapa, kemampuannya sebesar apa, situs-situs yang dia bongkar seperti apa, dan caranya seperti apa. Masih diperiksa secara mendalam."
Haikal dan komplotannya lantas dikenai pasal pencurian, tindak pidana pencucian uang, dan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik.
S. DIAN ANDRYANTO