TEMPO.CO, Jakarta - Memperingati Hari Buruh Nasional yang jatuh pada hari Minggu tanggal 1 Mei 2016 Serikat Pekerja Seluruh Indonesia kota Tangerang Selatan melakukan turnamen futsal antar perusahaan.
"Ada 28 perusahaan se Tangerang Selatan yang mengikuti turnamen futsal ini, masing- masing perusahaan mengirimkan 10 pemain untuk memperebutkan hadiah total sebesar Rp 30 juta," kata Ketua Federasi Tekstil Sandang Kulit SPSI kota Tangerang Selatan Taufik Machdum Jumat 29 April 2016.
Menurut Taufik dengan diadakannya acara ini akan lebih mempererat tali silaturahmi dengan para buruh se kota Tangerang Selatan, agar perayaan buruh tidak selalu diisi dengan demonstrasi dan panas- panasan.
"Untuk pertandingan futsal dilaksanakan esok hari, teman- teman juga ada yang pergi ke Gelora Bung Karno, Jakarta pada tanggal 1 Mei nanti. Dari pada panas- panasan mending main futsal selain sehat kita dapat bersilaturahmi," ungkapnya.
Dengan diadakannya turnamen futsal pada saat hari buruh, lanjut Taufik akan mengurangi masa turun ke jalan, dan mengurangi jalan menjadi macet.
"Kalau bisa diskusi dan duduk bareng ya mending kita lakukan itu, kita bisa surat menyurat juga ke Walikota apabila ada permasalahan, jadi tidak melulu teriak- teriak dan turun kej alan," imbuhnya.
Sementara Kepala Polisi Resor Kota Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Ayi Supardan mengatakan pihaknya akan mengawal kegiatan buruh yang ada di Tangerang Selatan agar berjalan tertib, aman dan lancar.
"Kami mengerahkan sebanyak 300 personil untuk mengamankan jalannya may day di Tangsel, dan juga kami akan mengawal para buruh yang akan berangkat ke Jakarta mereka menggunakan beberapa bus untuk berangkat kesana," imbuhnya.
Nantinya kata Ayi, ke 300 personil akan di tempatkan di tempat lokasi turnamen futsal antar buruh di BSD serta mengamankan tempat lainnya yang dianggap menjadi titik kumpul buruh di Tangerang Selatan.
MUHAMMAD KURNIANTO