TEMPO.CO, Banda Aceh - Musibah kebakaran terjadi di Gampong Neusu, Kecamatan Baiturrahman Banda Aceh, menyebabkan 15 rumah hangus dan satu korban meninggal. Kejadian terjadi Jumat 8 Januari 2016, sekitar pukul 04.00 WIB atau menjelang Subuh.
“Kejadian belum bisa dipastikan penyebabnya, masih diselidiki oleh pihak kepolisian,” kata Ridwan, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banda Aceh.
Korban yang meninggal adalah Nek Khatijah (diperkirakan berumur 80 tahun). “Korban telah dievakuasi dan telah diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan,” kata Ridwan.
Menurutnya, kebakaran terjadi saat warga sedang terlelap. Petugas langsung bergerak ke lapangan dengan mengerahkan 13 unit mobil pemadam. Tetapi api berkobar cepat karena banyak bangunan yang berkontruksi semi permanen (setengah kayu dan beton). Sebanyak 15 unit rumah hangus akibat api serta sejumlah kendaraan.
Sejauh ini belum dapat dipastikan jumlah kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran tersebut. “Masih dalam pendataan.”
Salah seorang warga yang rumahnya ikut terbakar, Junaidi (48 tahun) mengatakan kebakaran berkobar sangat cepat. "Saat ribut-ribut di luar, saya bangun dan api sudah membesar menyambar rumah. Saya bangunkan anak-anak dan keluar," ujarnya.
Dia mengakui tidak berhasil menyelamatkan apapun barang-barang di dalam rumah. Hanya baju di badan, lainnya habis dihanguskan api.
ADI WARSIDI